Salin Artikel

Hujan Deras di Citeureup Bogor, 20 Rumah Warga Terendam Banjir

Puluhan rumah warga di kampung tersebut tergenang banjir dan satu di antaranya rusak berat.

Begitu pula dengan perabotan rumah tangga milik warga ikut hanyut terbawa arus.

Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (18/5/2020) sekitar pukul 18.45 WIB.

"Iya benar (banjir) ada 21 KK (rumah) atau 101 jiwa terendam dan satu unit rusak atas nama Jainal," kata Adam ketika dihubungi Kompas.com, Senin malam. 

Adam menyebut, banjir terjadi akibat luapan Kali Cigede yang diguyur hujan sejak siang tadi.

Ketinggian banjir mencapai sedada orang dewasa.

"Karena hujan dengan intensitas tinggi dan durasi yang cukup lama mengakibatkan kali Cigede meluap setinggi kurang lebih 1 meter di sekitar bantaran sungai itu," ungkapnya.

Beruntungnya, kata dia, tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Namun, sejumlah rumah warga terdampak banjir membuat mereka harus berusaha membersihkan sisa-sisa air yang sejak tadi terus meluap ke jembatan.

"Enggak ada (korban) dan terdampak saat ini membutuhkan air bersih tanggap darurat saja begitu juga tidak ada yang mengungsi," jelasnya.


Sementara itu, Camat Citeureup Asep Mulyana membenarkan bahwa wilayahnya terdampak banjir.

Mulanya peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB karena hujan deras.

Air luapan dari jembatan merendam 20 rumah di Kampung Sawah.

"Iya tadi banjir bandang juga terjadi di Kampung Sawah Desa Leuwinutug, Citeureup sekitar pukul 16.00 WIB," kata dia.

Asep memperkirakan bahwa ketinggian banjir mencapai satu hingga dua meter, yang membuat perabotan rumah tangga terbawa arus.

"Iya air (kali) di jembatan Buntung meluap menyebabkan sekitar 20 rumah terendam dan sejumlah perabotan rumah tangga terbawa (arus)," ungkapnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/05/18/22042291/hujan-deras-di-citeureup-bogor-20-rumah-warga-terendam-banjir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke