Salin Artikel

Seorang Lansia Positif Covid-19 di Tegal Meninggal, Diduga Tertular Anaknya

TEGAL, KOMPAS.com - Seorang lansia pasien positif Covid-19 meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RS. Mitra Siaga Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, selama 21 hari.

Lansia berinsial R (70), laki-laki, warga Desa Wangandawa, Kecamatan Talang, ini menambah daftar catatan total tiga pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Tegal Joko Wantoro menuturkan, pasien meninggal dunia sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat (8/5/2020).

"Saat pertama kali masuk rumah sakit mengeluh demam, batuk, sesak nafas selama tujuh hari, dan suhu tubuh mencapai 38,8 derajat celcius," kata Joko dalam ketetangan tertulisnya.

Joko mengemukakan, pasien tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah lain.

Hanya saja memiliki kontak erat dengan tiga orang anaknya yang baru datang dari Bekasi dan Jakarta.

"Meski hasil rapid test pada ketiga anaknya negatif, pihak rumah sakit tetap mengambil sampel swab ketiganya," kata Joko.

Sementara itu, merujuk data Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, tercatat total ada 16 pasien positif Covid-19.

Dari 16 pasien tersebut, 3 di antaranya meninggal dunia, 7 sembuh, 6 masih di rawat.

Sedangkan PDP tercatat ada 161 orang, 13 meninggal dunia, 27 dirawat, dan 121 lainnya dinyatakan sembuh.

Sementara Orang Dalam pemantauan (ODP) yang masih dipantau berjumlah 44 orang dari total 985 orang.

Kemudian Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal juga masih memantau 178 OTG, serta memantau 5.334 Orang Pelaku Perjalanan (OPP).

https://regional.kompas.com/read/2020/05/08/22050721/seorang-lansia-positif-covid-19-di-tegal-meninggal-diduga-tertular-anaknya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke