Salin Artikel

Ratusan Jemaah Shalat Tarawih di-Rapid Test Dadakan, 6 Orang Reaktif

Dari 123 jemaah yang mengikuti rapid test, 6 orang hasilnya reaktif.

Rapid test digelar di Masjid Al-Ikhlas komplek Perumahan Bluru Permai, Desa Bluru Kidul, Kecamatan Sidoarjo.

"Ada 123 jamaah yang di-rapid test, 6 yang reaktif," kata Kapolresta Sidoarjo, Kombes Sumardji, dikonfirmasi, Rabu malam.

Enam orang tersebut, 4 orang laki-laki dan 2 orang perempuan.

"Mereka langsung dievakuasi ke ruang isolasi di Gedung Badan Kepegawaian Daerah Sidoarjo dan segera dilakukan swab," terangnya.

Jika hasil tes swab positif, maka pihaknya akan langsung melakukan tracing kepada siapa saja yang kontak langsung dengan enam orang tersebut.

Di waktu yang sama, rapid test dadakan kata dia juga digelar di masjid di wilayah Kecamatan Waru dan Kecamatan Taman.

Namun hasil rapid test jemaah di kedua masjid tersebut semuanya negatif.


Rapid test dadakan di semua masjid yang gelar tarawih

Kata Sirmadji, rapid test dadakan akan terus digelar di masjid-masjid yang masih menggelar shalat tarawih di Sidoarjo secara acak.

Sesuai aturan dalam PSBB Sidoarjo, kegiatan shalat berjemaah di masjid hanya diperbolehkan untuk shalat rawatib atau salat 5 waktu.

Itu pun digelar dengan memperhatikan protokol kesehatan.

Hingga Rabu malam, sebaran kasus positif Covid-19 di Sidoarjo bertambah 11 kasus sehingga total menjadi 140 orang.

Jumlah pasien sembuh 13 orang, dan angka kematian dari terkonfirmasi positif bertambah satu menjadi 14 orang. 

https://regional.kompas.com/read/2020/05/07/07133751/ratusan-jemaah-shalat-tarawih-di-rapid-test-dadakan-6-orang-reaktif

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke