TIMIKA, KOMPAS.com - Sebanyak 3 pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 di Mimika, Papua, yang dilaporkan kabur dari dari Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM), pada Sabtu (2/5/2020) lalu, ternyata menolak diisolasi.
Juru bicara Covid-19 Mimika, Reynold Ubra mengatakan, ketiganya sebenarnya tidak kabur dari rumah sakit karena ketakutan, hanya saja mereka menolak untuk diisolasi.
Tim Gugus Tugas Percepatan Pengendalian Covid-19 Mimika telah menghubungi ketiganya melalui call center.
Menurut pihak RSMM, ketiganya telah kembali ke rumah sakit.
"Kami sudah mendapat penjelasan dari pihak RSMM, dan sebenarnya ketiganya menolak diisolasi, tapi pasien bersangkutan sudah kembali ke rumah sakit," kata Reynold, dalam video konferensi di Timika, Senin (4/5/2020) malam.
Diberitakan sebelumnya, pada Sabtu lalu, Tim Gugus Tugas Percepatan Pengendalian Covid-19 menerima laporan dari pihak RSMM pukul 18.00 WIT melalui call center, ada 3 PDP kabur.
Menurut Reynold, orang dengan status PDP belum dapat dipastikan postif Covid-19, karena harus melalui pemeriksaan swab dengan metode PCR.
Sehingga, masyarakat diminta tidak memvonis orang dengan status PDP, orang dalam pemantauan (ODP), dan orang tanpa gejala (OTG) terinfeksi virus corona.
https://regional.kompas.com/read/2020/05/05/06000031/alasan-3-pdp-covid-19-kabur-dari-rumah-sakit-karena-menolak-diisolasi