Bayi Usia Satu Bulan di Grobogan Positif Corona

GROBOGAN, KOMPAS.com - Jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, bertambah lagi.

Hal ini menyusul ada tiga orang lagi yang dinyatakan positif Covid-19 dari hasil pemeriksaan swab polymerase chain reaction (PCR).

"Hasil swab baru keluar. Ada tiga orang Grobogan positif Covid-19. Artinya, sampai hari ini sudah ada 13 orang positif Covid-19 di Grobogan," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Grobogan, Endang Sulistyoningsih, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (2/5/2020). 

Endang menuturkan, dari tiga kasus positif Covid-19 terbaru itu, seorang di antaranya adalah seorang bayi laki-laki berusia satu bulan asal Kecamatan Tanggungharjo.

Saat ini, pasien tersebut masih menjalani perawatan intensif di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang. 

Selanjutnya, seorang pria berusia 50 tahun dari Kecamatan Brati yang dirawat di RS Yakkum Purwodadi.

Terakhir, pria berusia 38 tahun dari Kecamatan Purwodadi yang sudah diisolasi di RSUD Ki Ageng Selo Wirosari.

"Kami masih melakukan tracing," ujar Endang.

Sebelumnya, sudah ada enam pasien positif covid-19 yang masih dirawat di RSUD dr Soedjati Soemodiardjo Purwodadi.

Mereka yakni empat perempuan berusia 32, 37, 38, dan 40 tahun serta dua orang pria berusia 43 dan 48 tahun yang semuanya berasal dari Kecamatan Karangrayung.

"Lima orang di antaranya adalah warga satu desa. Saat ini sudah membaik kondisi kesehatannya. Semoga lekas sembuh," kata Kepala BPBD Grobogan itu.

Sementara, untuk pasien positif Covid-19 yang meninggal ada dua orang yaitu seorang pria berusia 49 tahun dari Kecamatan Godong yang meninggal dunia tanggal 15 April di RSUP dr Kariadi Semarang dan pria berusia 70 tahun dari Kecamatan Gubug yang meninggal dunia di RST dr Asmir Salatiga tanggal 17 April.

"Total 13 kasus Covid-19 di Grobogan. Rinciannya dua  meninggal dunia, dua sembuh, dan sembilan orang masih dirawat di rumah sakit," pungkas dia.