Salin Artikel

Pertama Kali Laboratorium BPOM Gorontalo Uji PCR Spesimen Covid-19

GORONTALO, KOMPAS.com - Provinsi Gorontalo pertama kali menguji Polymerase chain reaction (PCR) spesimen Orang Dalam Pemantuan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Pengujian ini dilakukan di laboratorium Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo dengan jumlah 56 sampel.

Pengujian ini dilakukan setelah reagen kit sebagai salah satu instrumen pengujian yang telah diterima Pemerintah Provinsi Gorontalo.

“Sebanyak 56 sampel yang akan diuji perdana rinciannya 14 sampel pasien yang dikarantina di asrama haji, sisanya dari Kabupaten Gorontalo dan pasien yang saat ini dirawat di Rumah Sakit Aloei Saboe,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Triyanto Bialangi, Kamis (23/4/2020).

Pengujian sampel swab mandiri di Gorontalo menjadi kabar gembira dalam upaya pencegahan dan penanganan virus corona.

Sebelumnya, pemerintah daerah masih mengirim sampel ke Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Makassar untuk memastikan apakah pasien positif atau negatif tertular virus corona.

Pengujian sampel swab mandiri memangkas waktu pengiriman hingga mengetahui hasil.

Selama ini pengiriman hingga hasil butuh waktu berhari-hari, maka sekarang hanya butuh empat jam saja.

Data jumlah pasien positif corona di Gorontalo saat ini mencapai 12 orang, di mana 1 orang meninggal dunia.

Pasien Covid-19 rata-rata tidak memiliki gejala dan tetap dirawat di RS Aloei Saboe.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/24/09203401/pertama-kali-laboratorium-bpom-gorontalo-uji-pcr-spesimen-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke