Salin Artikel

Seluruh Tenaga Medis Dikarantina, Satu Puskesmas Ditutup Sementara

Karantina dilakukan karena diduga telah terjadi transmisi lokal penyebaran Covid-19 di Puskesmas Tarusan yang berasal dari kasus positif sebelumnya.

"Ini sebagai langkah antisipasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Pesisir Selatan," ujar Juru bicara gugus tugas Covid-19 Pesisir Selatan, Rinaldi yang dihubungi Kompas.com, Kamis (16/4/2020).

Rinaldi menyebutkan, seluruh petugas Puskesmas Tarusan tersebut berjumlah 58 orang.

"Saat ini 51 orang sudah dikarantina di Rusunawa. Tujuh lainnya jika tidak datang akan dijemput petugas ke rumah masing-masing," jelas Rinaldi.

Dalam masa karantina, mereka dilakukan tes swab untuk memastikan apakah mereka positif terinfeksi virus corona atau tidak.

Berdasarkan hasil tes tersebut, mereka yang positif dikirim ke rumah sakit dan bagi yang negatif dipulangkan kembali.

"Sampai sore ini, 33 orang di antara mereka sudah diambil sampel swab. Ditargetkan besok semuanya selesai," jelas Rinaldi.

Sehubungan dengan pelaksanaan karantina tenaga medis dan para medis Puskesmas Tarusan, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan memutuskan untuk menghentikan sementara waktu pelayanan Puskesmas Tarusan.

Selama Puskesmas Tarusan ditutup, pelayanan kesehatan masyarakat Kecamatan Koto XI Tarusan dilakukan pada Puskesmas Barung Barung Belantai, Puskesmas Pasar Baru dan Puskesmas lain yang ada di Kecamatan Bayang.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/16/19252831/seluruh-tenaga-medis-dikarantina-satu-puskesmas-ditutup-sementara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke