Salin Artikel

Pemkot Pontianak Gelar Rapid Test Warga Secara Acak

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, saat ini kotanya sudah memiliki 600 unit alat rapid test. Pontianak juga masih menunggu kedatangan 1.000 unit rapid test tambahan.

"Ke depan pelaksanaan rapid test juga akan dilakukan secara acak ke pasar-pasar dan mall di Kota Pontianak," kata Edi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (15/4/2020).

Lebih lanjut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu mengatakan, survei cepat dengan pengambilan sampel rapid test warga secara acak menindaklanjuti dugaan ilmiah yang terjadi di beberapa negara.

Yakni, di antara yang tertular adalah mereka yang tidak melakukan aktivitas di luar rumah dan berusia di atas 60 tahun.

"Ada hipotesa yang mengatakan, mereka ini tertular dari orang-orang sehat dan tidak ada gejala," ucap Handanu.

Rapid test acak telah dilakukan sejak Senin (13/4/2020). Dalam dua hari, telah mendapatkan 30 sampel.

Menurut dia, secara bertahap Dinas Kesehatan akan menyisir seluruh kecamatan. Targetnya adalah tempat-tempat kumpul anak muda.

"Jelang rapid test massal, target kami 200 sampel rapid test dikumpulkan," ucap Handanu.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/15/11082741/pemkot-pontianak-gelar-rapid-test-warga-secara-acak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke