Salin Artikel

Warga Tolak Gedung BTIKP Kalsel Jadi Tempat Karantina ODP Corona

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Warga Kompleks Bumi Indah Lestari RT 24 Banjarmasin menolak gedung Balai Tekhnologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan (BTIKP) Kalsel dijadikan tempat karantina Orang Dalam Pemantauan (ODP) corona (Covid-19).

Warga yang kesal bahkan memblokade jalan masuk ke gedung BTIKP dengan portal yang sudah ditempeli spanduk bertuliskan nada penolakan.

Penolakan itu menurut warga karena Pemerintah Kota Banjarmasin tak pernah melakukan sosialisasi kepada para warga.

Zainuri, Ketua RT di Kompleks Bumi Indah Lestari mengatakan, Tim Gugus Tugas memang pernah mendatangi warga untuk meminta izin, tetapi bukan untuk sosialisasi.

"Terus diberikan penyampaian terkait apa itu Covid-19 dan sebagainya. Bukan sosialisasi," kata Zainuri kepada wartawan, Selasa (14/4/2020).

Riki, warga Kompleks Bumi Indah Lestari lainnya mengatakan, penolakan lantaran tak ada pemberitahuan akan adanya ODP yang diisolasi di gedung tersebut.

"Tidak ada pemberitahuan sebelumnya, tiba-tiba info dari petugas keamanan komplek sudah ada masuk dua ODP, katanya ada ambulance lewat sore kemarin," tandas Riki.

Selain itu, warga juga meminta jika gedung BTIKP sudah difungsikan, maka tim gugus wajib melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala ke rumah-rumah warga.

"Hingga dua hari digunakan tak satupun petugas yang terlihat melakukan penyemprotan disinfektan," ujarnya.

Diketahui, Gedung BTIKP yang akan dijadikan tempat karantina ODP merupakan gedung balai milik Pemprov Kalsel yang dipinjam oleh Pemkot Banjarmasin.

Aksi penolakan ini merupakan yang kedua kalinya di Banjarmasin setelah sebelumnya, gedung asrama Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) di Jalan Hasan Basri, Banjarmasin juga mendapat penolakan dari warga.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/14/19570881/warga-tolak-gedung-btikp-kalsel-jadi-tempat-karantina-odp-corona

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke