Salin Artikel

Cerita Lengkap Pria Mengamuk karena Ditegur Tak Pakai Masker di Bogor

Insiden itu pun viral lewat akun Instagram yang diunggah oleh @Fakta.Indo dan telah disaksikan sebanyak 417.216 kali, serta dikomentari oleh 10.062 akun.

"Tak terima ditegur agar pake masker, pria berbaju biru ini ribut dengan warga. Pria berkaus biru yang mengaku kerja di Mabes itu ngeyel, masuk kompleks tidak pake masker, cuma ditentengin maskernya. Kejadian di Kompleks Taman Rezeki Cibinong, Kab Bogor, pukul 10.15 WIB," tulis akun tersebut.

Dalam video berdurasi 59 detik itu terlihat seorang pemuda berbaju biru menggunakan celana pendek dan sepatu kets.

Di video itu juga terdengar teriakan ajakan berkelahi dengan pria paruh baya berbaju putih.

Pemuda itu diketahui tak terima ditegur oleh pria paruh baya berbaju putih itu karena disuruh memakai masker.

Keduanya pun terlibat aksi saling serang. Pemuda itu berusaha menendang pria paruh baya yang menegurnya.

Beruntung, insiden itu segera dilerai oleh sekuriti dan warga yang sedang berada di sekitar pos satpam.

Belakangan diketahui bahwa pemuda berbaju biru itu mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Darat.

Sekuriti Perumahan Taman Rezeki, Ibnu Hasan membenarkan bahwa insiden itu terjadi antara pemuda dan ketua pengurus perumahan pada Minggu (12/4/2020), sekitar pukul 10.00 WIB.

"Iya dia (pemuda) marah ditegur untuk pakai masker, lalu ketua pengurus kompleks (pria paruh baya berbaju putih) di sini diajak berantem," ucap Ibnu saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa (14/4/2020).

Dia menambahkan bahwa pemuda itu tidak memperhatikan baligo yang dipasang di gerbang kompleks.

Padahal aturan itu jelas terpampang bagi siapa pun yang masuk diwajibkan menggunakan masker.

"Maskernya cuma dipegang tapi enggak dipakai, makanya ditegur karena di gerbang juga ada baligo imbauan pakai masker," imbuhnya.

Hampir berkelahi

Ditemui terpisah, Ketua Pengurus Kompleks Taman Rezeki, Dolfie Pangalila membenarkan bahwa dirinya hampir terlibat adu jotos dengan pemuda berperawakan tinggi tegap.

Ia mengaku bahwa mulanya pemuda tersebut datang menggunakan sepeda motor bersama seorang perempuan dan parkir di depan gerbang perumahan.

Tak lama kemudian, pemuda itu turun dan mengaku akan mengambil uang di ATM. Namun, ia tak mengindahkan baligo imbauan untuk menggunakan masker. Ia tetap nekat masuk.

Hingga akhirnya teguran pun dilayangkan oleh pihak sekuriti. Karena tak dihiraukan, dirinya pun ikut menegur namun lagi-lagi tak diindahkan.

"Saya bantu sekuriti karena saya ketua, punya tanggung jawab di sini. Pertama saya tegur baik-baik, Mas dipakai aja maskernya, terus lewat 5 langkah dari gerbang tetap ngeyel, saya agak keras negornya, 'Mas, pakai maskernya!'," ucap Dolfie.

"Saya anggota mau, kamu apa? Kamu polisi? Kamu enggak tahu polisi diajarin tentara," kata Dolfie menirukan ucapan pemuda yang belum diketahui identitasnya.

Menurut Dolfie, saat itu sempat terjadi perdebatan antara dirinya dengan pemuda tersebut mengenai aturan imbauan masker di tengah mewabahnya virus Covid-19.

"Saya bilang kamu kalau anggota enggak boleh ngomong gitu, ini aturan lho, ini pemerintah yang mengeluarkan aturannya, kamu jangan main-main, jangan lihat baligonya saja, lihat siapa yang buat aturan itu. Presiden langsung itu yang nyuruh (pakai masker). Saya enggak takut sama kamu. Akhirnya ributlah di situ setelah saya bilang gitu dan nyambunglah di video itu (aksi saling dorong)," bebernya.

Dolfie yang sudah berusia 56 tahun menyebut tak bisa berbuat banyak meskipun ia sudah berusaha mengimbau pakai masker.

Ia juga memastikan bahwa pemuda tersebut bukan warga Perumahan Taman Rezeki.

"Di sini ada ATM, jadi biasa warga luar datang. Jadi pemuda umurnya sekitar 25 tahun, nah dia kan mau mukul tapi dihalangi sama satpam. Ya, saya juga jaga diri. Sampai akhinya dia enggak jadi ngambil uang ATM, langsung balik sendiri," ujarnya.

Insiden itu berlangsung hampir 15 menit, dan dari pengakuan pemuda tersebut bahwa dirinya merupakan anggota TNI.

"Iya itu divideoin sama istri saya, dan orang ini ngaku anggota angkatan darat kerja di Mabes TNI tapi dari angkatan udara, itu kata-kata dia, tapi kita enggak tahu juga kebenarannya," sambung dia.

Sementara itu, istri Dolfie, Shella mengaku bahwa dirinya yang telah mengabadikan video tersebut hingga viral.

Perempuan berusia 53 tahun ini menjelaskan bahwa saat itu dirinya hendak pulang setelah menikmati makanan.

Namun, kata dia, tiba-tiba pemuda tersebut masuk ke kompleks perumahan tanpa mengenakan masker.

"Habis makam mi ayam terus saya mau pulang sekalian foto-foto, tapi pas udah gitu ada yang lewat (pemuda) ditegor sama sekuriti, dia masih tenteng maskernya. Pas dia bilang tonjok saya, yang video langsung bilang, silakan (tonjok)," ujar Shella.

Dihubungi terpisah, Bhabinkamtibmas Kelurahan Ciriung Aiptu Dedi Sopandi juga membenarkan insiden tersebut.

Dia mengatakan, berdasarkan penelusuran bahwa keributan terjadi antara oknum aparat dengan warga.

"Betul kejadian Minggu jam 10, saya dapat kabar ada keributan dengan yang mengaku anggota Mabes TNI. Awalnya oknum yang mengaku anggota TNI itu masuk lingkungan Taman Rejeki, karena saat itu tidak menggunkan masker terus ditegur sama satpam dan pengurus, akan tetapi oknum ini tidak terima kemudian marah dan ngajak berantem sampai kejadian yang sekarang udah ramai di medsos," ungkap Dedi.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/14/18020861/cerita-lengkap-pria-mengamuk-karena-ditegur-tak-pakai-masker-di-bogor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke