Tabung Gas Rumah Makan di Makassar Meledak, Dua Karyawan Alami Luka Bakar

Akibat kebakaran tersebut, dua karyawan rumah makan alami luka berat. 

Kanit Reskrim Polsek Rappocini Iptu Nurtcahyana mengatakan, dari hasil pemeriksaan saksi di lokasi, diduga kecelakaan tersebut berasal dari ledakan gas yang bocor.

"Ada beberapa pesanan menggunakan gas mozha dan tidak sengaja gas bocor. Karena jarak tabung gas berdekatan, saat kompor jatuh akhirnya tujuh tabung gas lainnya ikut meledak," ujar Nurtcahyana melalui pesan singkat, Kamis malam.

Api yang membesar dari ledakan tersebut, kata Nurtcahyana, akhirnya membakar rumah makan dan juga ruko yang ada di sebelahnya.

Para karyawan rumah makan sempat berlari untuk menyelamatkan diri. Namun, ada dua karyawan yang bernama Iqbal (25) dan Sahap (25) tak dapat menghindar hingga api melalap sebagian tubuhnya.

"Saat ini satu korban masih dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar sementara satu korban lainnya telah meninggalkan Puskesmas karena lukanya tidak terlalu parah," ujar Nurtcahyana.

Saat ini, polisi masih melakukan olah TKP di sekitar lokasi kebakaran. Polisi juga memasang garis polisi dan memeriksa pemilik rumah makan tersebut.

Sementara Sekretaris Dinas Pemadam Kota Makassar Hasanuddin mengatakan, baru berhasil memadamkan api sekitar 16.40 WITA atau butuh waktu dua jam agar api bisa dipadamkan.

"Kebakaran diduga dari ledakan gas. Ada 19 personel dan 6 unit mobil damkar yang diturunkan untuk memadamkan api," ujar Hasanuddin.