Penumpang asal Banyuanyar, Banjarsari itu berhenti di Terminal Bulupitu, Purwokerto dan menawarkan orderan pada Mulyono untuk mengantarnya pulang ke Solo.
Beralasan salat di masjid, penumpang pergi meninggalkan Mulyono yang masih menunggunya.
Kisah Mulyono yang mengalami penipuan, menyebar cepat dan viral.
Polisi kemudian menangkap pelaku pada Selasa (7/4/2020) sore.
"Belum ada laporan. Itu hanya viral di media sosial, kita amankan dahulu," kata Kapolresta Surakarta Kombes Andy Rifai.
Salah satu sebabnya lantaran kondisi pelaku yang mengalami batuk-batuk.
Penumpang itu kini tengah menjalani perawatan.
"Kemarin sore kita amankan. Karena batuk, dibawa ke rumah sakit," kata Andy.
Mulyono diminta mengantar penumpang tersebut dari Terminal Purwokerto menuju Solo, menempuh sekitar 230 kilometer.
Setelah melakukan perjalanan selama kurang lebih lima jam menuju Solo, penumpang beralasan hendak salat di sebuah masjid.
Namun saat dicek penumpang itu telah lenyap dan hanya meninggalkan sepasang sandal.
Mulyono kemudian diantar pulang secara estafet oleh rekan-rekannya sesama ojek online.
Meski telah ditipu, Mulyono mengaku tak dendam terhadap penumpang tersebut.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Labib Zamani | Editor: Khairina)
https://regional.kompas.com/read/2020/04/08/14201261/penumpang-yang-menipu-driver-ojol-mulyono-datang-dari-jakarta-alami-batuk