Salin Artikel

UPDATE 2 April Corona di Kepri: 36 Pasien Diisolasi dan ODP Naik Jadi 1.720 Orang

Angka kenaikan juga terjadi pada pasien dalam pengawasan (PDP) yang dari sehari sebelumnya 103 pasien, menjadi 110 pasien.

“Bahkan dari 110 PDP saat ini, ada 36 pasien yang diisolasi dan 74 pasien selesai dari pengawasan,” kata Tjetjep Yudiana melalui telepon, Kamis (2/4/2020) malam tadi.

Tjetjep juga mengatakan, dari 110 PDP dan 1.720 ODP, ada 157 orang yang dinyatakan negatif dari hasil tes swab tenggorokan.

“Meski jumlah ODP dan PDP terus naik, namun untuk orang yang dinyatakan negatif juga terus bertambah, dari sehari sebelumnya 150 orang saat ini naik menjadi 157 orang atau naik tujuh orang,” jelas Tjetjep.

Tidak itu saja, tambah Tjetjep, saat ini dari tujuh pasien yang positif, dua pasien dinyatakan sembuh dan tiga pasien masih dalam perawatan medis.

“Dua pasien lagi meninggal dunia, yakni pasien 03 dan pasien 05 untuk Kepri,” papar Tjetjep.

Lebih jauh Tjetjep mengatakan, untuk 9 PDP yang meninggal dunia, tujuh di antaranya meninggal karena penyakit penyerta, sebab hasil dari tes swab tenggorokan mereka adalah negatif.

Mereka terdiri dari lima warga Batam dan satu orang dari Karimun serta satu orang lagi dari Tanjungpinang.

“Sementara untuk dua PDP yang juga telah meninggal, sampai saat ini hasil tes swab-nya masih belum diketahui, yakni satu orang dari Batam dan satu orang dari Tannjungpinang,” imbuh Tjetjep.

Hasil rapid test

Selain menggunakan metode tes swab tenggorokan atau tes spesimen, tim Kesehatan Provinsi Kepri juga menggunakan metode kedua, yakni rapid test.

Hasilnya, dari 348 orang yang diperiksa, 12 orang diyatakan reaktif dan 336 non-reaktif.

“Untuk 12 orang yang dinyatakan reaktif, terdiri dari enam orang tanpa gejala (OTG), satu ODP dan lima PDP. Sementara untuk non reaktif, lanjut Tjetjep, terdiri dari 285 OTG, 19 ODP dan 32 PDP,” pungkas Tjetjep.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/03/06385921/update-2-april-corona-di-kepri-36-pasien-diisolasi-dan-odp-naik-jadi-1720

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke