Salin Artikel

Setelah Rapid Test, 300 Polisi di Sukabumi Akan Menjalani Tes Swab

Sebanyak 300 orang tersebut merupakan siswa Sekolah Pembentukan Perwira Lembaga Pendidikan Polri (Setukpa Lemdikpol) di Sukabumi, Jawa Barat.

Sebelumnya, 300 polisi tersebut sudah menjalani rapid test dan diketahui mereka terpapar virus.

''Nanti terakhir, hari ke-15, kami akan laksanakan pemeriksaan swab, pemeriksaan dengan PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk mengetahui positif Covid-19 atau tidak,'' kata Musyafak dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com Rabu (1/4/2020).

Menurut Musyafak, terhadap 300 siswa tersebut, pihaknya juga sudah melakukan foto rontgen.

Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah sudah ada gangguan di dalam paru-paru atau ada tanda-tanda pneumonia atau tidak.

''Ternyata hasilnya semuanya dalam batas normal, artinya tanda-tanda Covid-19 negatif,'' ujar Musyafak.

Menurut Musyafak, perlu diketahui bahwa pelaksanaan rapid test ini hasilnya tidak menjamin orang yang diperiksa positif Covid-19.

Sebab, akurasi rapid test tidak sampai 100 persen.


Selain itu, rapid test tidak khusus untuk menguji Covid-19.

''Rapid test ini akurasinya lebih kurang 80 persen,'' ujar dia.

Masyarakat tidak perlu khawatir

Musyafak mengatakan, luas Setukpa mencapai 40 hektar, sehingga  masyarakat yang berada di sekitar Setukpa Polri tidak perlu khawatir.

Apalagi, 300 siswa tersebut diisolasi di dalam asrama pendidikan.

''300 siswa ini diisolasi di satu tempat, kegiatannya hanya olahraga ringan dan berjemur. Setelah itu kembali ke kamar sesuai pelaksanaan isolasi,'' kata Musyafak.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/01/19554861/setelah-rapid-test-300-polisi-di-sukabumi-akan-menjalani-tes-swab

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke