Riwayat Pasien Positif Corona di Gunungkidul, dari Jakarta, Bantu Hajatan Tetangga 3 Hari

Dinas Kesehatan Gunungkidul pun kemudian melakukan tracing untuk mengetahui riwayat perjalanan pasien.

Dewi menduga, kemungkinan besar pasien tertular corona ketika berada di Jakarta.

Pasien kemudian kembali dari Jakarta ke Gunungkidul pada 3 Maret 2020.

Pasien tersebut ikut membantu warga yang menggelar hajatan selama tiga hari.

Ia membantu mulai tanggal 13 Maret 2020 hingga 15 Maret 2020.

Sehari berselang usai membantu hajatan, pasien mengeluhkan sesak napas dan batuk.

Ia awalnya berobat di Rumah Sakit Panti Rahayu, Karangmojo.

Pasien lalu dirujuk ke RSUD Wonosari. Awalnya warga tersebut berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).

"Kita baru dapat informasi di tanggal 25 Maret 2020 kemarin. Hasilnya pasien ini positif," ungkap dia.

Pasien saat ini diisolasi di RSUD Wonosari. Kondisinya membaik.

"Cuma dia masih dalam masa bisa menularkan jadi perlu diisolasi betul sebenar-benarnya. Tidak boleh kontak dengan keluarga," kata Dewi.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor: Khairina)