Meski demikian, belum diketahui apakah penyebab kematiannya karena Covid-19 atau bukan.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara Riadhil Akhir Lubis saat dikonfirmasi pada Rabu (18/3/2020) pagi.
"Iya, meninggal dunia. Itu PDP 01," kata Riadhil.
Menurut Riadhil, kepastian mengenai hasil uji laboratorium hanya bisa disampaikan oleh pihak Kementerian Kesehatan.
Sementara, pihak rumah sakit tidak memiliki kewenangan untuk menyampaikan kepada publik.
"Posisi kami di daerah itu, dia (pasien) meninggal karena PDP sampai tadi malam. Izin ya, saya tidak bisa menginfokan, karena menyangkut protokol," kata Riadhil.
Berdasarkan data dari Media Center Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sumut, hingga Selasa malam ada 9 orang PDP Covid-19 di RSUP Adam Malik.
Kemudian, 1 orang PDP Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (USU).
https://regional.kompas.com/read/2020/03/18/09420471/satu-pasien-yang-diawasi-terkait-corona-meninggal-dunia-di-medan