Salin Artikel

Pesta Minuman Keras, Empat Pemuda Diarak Keliling Kampung dan Dicambuk

Empat pemuda itu diarak keliling kampung sembari mengalungi jeriken karena kedapatan pesta minuman keras di desa itu. Sesekali, punggung mereka dicambuk oleh perangkat desa.

Kepala Pemuda Desa, Bambang Sela mengatakan hukuman cambuk dan keliling kampung merupakan aturan adat yang diberlakukan untuk memberantas peredaran minuman keras dan narkoba di desa itu.

“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pemberantasan miras dan narkoba di negeri serta menjaga dan memelihara Kamtibmas untuk memberikan rasa nyaman kepada masyarakat Negeri Kabauw serta memutus rantai pergerakan pengedaran narkotika dan miras di tengah-tengah masyarakat,” kata Bambang kepada Kompas.com, Jumat.

Untuk memerangi narkoba, Desa Kabauw membentuk tim khusus bernama Delta 18 sejak 2017.

Tim itu merupakan badan keamanan pemuda yang bertugas memberantas minuman keras, narkoba, perjudian, dan menjaga ketertiban masyarakat di desa itu.

“Setelah tim Delta 18 dibentuk pada tanggal 27 Januari 2017 aktivitas tim melakukan program pemberantasan minuman keras dan narkoba. Rasa kepedulian tersebut untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi yang mandiri generasi emas generasi berinovasi,” katanya.


Sekretaris Desa Kabauw, Hasbi Wasahua mengatakan, hukuman adat yang diberikan kepada empat pemuda itu bertujuan membuat jera.

Sehingga, para pemuda lain tak mencontoh tindakan tak elok itu.

Hasbi mengapresiasi kinerja tim khusus Delta 18. 

Ia bersyukur peredaran minuman keras yang sering menjadi penyebab aksi kejahatan mulai berkurang.

“Karena pengaruh miras ini sangat berbahaya sekali terhadap situasi kemanan antar kampung,” katanya.

Sementara itu Kapolsek Pulau Haruku, Iptu Kaimudin mengapresiasi langkah pemuda desa yang membantu tugas polisi memberantas peredaran minuman keras dan narkoba.

“Kami sangat mengapresiasi pemuda di desa Kabauw karena telah membantu tugas polisi dalam memelihara kantibmas selama ini. Kami juga terus menysosialisasikan ke masyarakat agar warga meninggalkan narkoba dan minuman keras di desa tersebut,” katanya.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/13/21163301/pesta-minuman-keras-empat-pemuda-diarak-keliling-kampung-dan-dicambuk

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke