Salin Artikel

Berawal dari Kirim Pesan Singkat, Ajak Selfie, Kepala Sekolah Cium Siswinya

KOMPAS.com - Seorang kepala sekolah Madrasah Aliyah di Dompu, Nusa Tenggara Barat, berinisial SA diamankan polisi.

SA diamankan polisi diduga telah melakukan tindakan asusila dengan mencium muridnya sendiri berinisial RA.

Peristiwa tak pantas itu terjadi di ruang kelas sekolah tersebut, Selasa (10/3/2020).

PAUR Subbagian Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah mengatakan, peristiwa itu terjadi di ruang kelas yang kosong saat siswa lain mengikuti proses ujian semester.

"Modus awal terduga SA mengirim pesan singkat kepada RA untuk menemuinya di ruangan tersebut. Saat korban menemuinya, pelaku ini pura-pura mengajak foto selfie dengan siswinya tersebut menggunakan telepon seluler," katanya.

Masih dikatakan Hujaifah, korban yang tak curiga kemudian menuruti permintaan kepala sekolahnya itu. Lalu, mereka berfoto di dalam ruang kelas yang kosong.

Lanjutnya, ketika mereka berdiri bersebelahan, SA tiba-tiba merangkul dan mencium korban. Saat itu korban berontak namun pelaku malah menarik paksa tubuhnya. 

"Korban melakukan perlawanan hingga berhasil melarikan diri pulang ke rumah. Kemudian menceritakan kejadian itu ke orangtuanya," ujarnya.

Tak terima dengan perbuatan yang dilakukan pelaku terhadap anaknya, orangtua korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Dompu.

Saat ini, pelaku telah mendekam dalam sel tahanan polres setempat.

(Penulis Kontributor Bima, Syarifudin | Editor Robertus Belarminus)

https://regional.kompas.com/read/2020/03/12/09193721/berawal-dari-kirim-pesan-singkat-ajak-selfie-kepala-sekolah-cium-siswinya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke