Salin Artikel

Polisi Pastikan Anjani Bee Dibunuh di Tempat Lain, Bukan di Selokan Kecil di Lembang

Polisi memastikan bahwa tempat tersebut hanya tempat pembuangan, sedang korban diduga dibunuh di tempat lain.

"Ya, sudah dipastikan (dibunuh) di tempat lain," kata Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana, dihubungi Selasa (10/3/2020).

Hal tersebut lantaran berdasarkan olah tempat kejadian (TKP), polisi tak menemukan adanya bercak darah di lokasi penemuan mayat korban.

"Tempat tersebut tidak ditemukan adanya darah. Itu hanya tempat pembuangan saja," ujar Yoris.


Dibunuh dengan benda tumpul dan benda tajam

Dari hasil otopsi, polisi menyimpulkan bahwa korban diduga dibunuh dengan menggunakan benda tajam dan tumpul.

"Kita juga sudah dapatkan hasil otopsi dan mendapatkan simpulan bahwa korban meninggal dunia akibat adanya penganiayaan baik menggunakan benda tumpul maupun benda tajam," kata Yoris.

Saat ini jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga untuk kemudian di makamkan di wilayah Subang.

Seperti diketahui, korban ditemukan di selokan kecil pada Kamis (5/3/2020) pagi, 10 meter dari perbatasan Kota Bandung dan Lembang.

Tim inafis yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) mendapati kondisi korban yang menggunakan celana panjang warna hitam, celana dalam namun tak mengenakan baju.


Tato burung hantu

Ciri lainnya, terdapat tato di lengan kanan dan kirinya berupa tato bertuliskan 'Fuck My Life" dan gambar burung hantu.

"Korban ditutup oleh sprei dan juga ada plastik disitu," kata Yoris.

Polisi menduga bahwa mayat perempuan bertato burung hantu itu merupakan korban pembunuhan.

Terdapat luka di kepala dan wajah serta sayatan yang cukup dalam di leher korban.

Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait kematian perempuan bertato tersebut.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/10/14101991/polisi-pastikan-anjani-bee-dibunuh-di-tempat-lain-bukan-di-selokan-kecil-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke