Salin Artikel

Teror KKB, 900 Warga Tembagapura Mengungsi ke Timika

Mereka memilih mengungsi karena beberapa Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terus melakukan aksi teror.

"Dan hingga hari ini, kurang lebih 900 warga kampung yang berada di Distrik Tembagapura telah mengungsi ke Kota Timika," ujar Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw, melalui rilis yang diterima, Sabtu.

Warga yang mengungsi berasal dari empat kampung, yakni Kampung Longsoran, Batu Besar, Kimbeli, dan Kampung Wa Banti.

Alasan warga ingin mengungsi ke Timika dikarenakan suasana di kampung mereka sudah tidak nyaman karena teror KKB.

"Bahkan meminta makanan dengan paksaan dan menodongkan senjata," kata dia.

Waterpauw bersama Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Herman Asaribab kini telah berada di Mimika untuk meninjau langsung situasi keamanan di daerah tersebut.

Aparat siap mengamankan Tembagapura dan melumpuhkan KKB yang terus melakukan teror.


Diberitakan sebelumnya, warga di wilayah Tembagapura minta dievakuasi karena KKB dari berbagai wilayah di pegunungan Papua sudah berada di sekitar Tembagapura, dan menebar teror dengan menembaki pos penjagaan TNI - Polri.

Tak hanya itu, warga juga sudah mulai sulit mendapatkan kebutuhan sembako dan layanan kesehatan.

Keputusan warga ini karena tidak menginginkan peristiwa November 2017 kembali terjadi.

Di mana, saat itu KKB sempat memasuki kampung mereka hingga akses keluar masuk kampung terputus.

"Warga ketakutan karena kehadiran KKSB dari luar Timika masuk ke perkampungan mereka," kata Dandim 1710/ Mimika Letkol Pio L Nainggolan.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/07/20483291/teror-kkb-900-warga-tembagapura-mengungsi-ke-timika

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke