Salin Artikel

Cegah Virus Corona, Penumpang Kapal Pesiar Berbendera Australia Diperiksa di NTT

KUPANG, KOMPAS.com - Tim gabungan dari Bea Cukai, Imigrasi dan Karantina Kesehatan Pelabuhan Tenau, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), memeriksa sebuah kapal pesiar berbendera Australia yang singgah di Perairan Desa Tablolong, Kabupaten Kupang.

Pemeriksaan difokuskan terhadap penumpang kapal yang berjumlah 47 orang dan 35 orang anak buah kapal, untuk mengantisipasi masuknya virus corona.

Kepala Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan Tenau Kupang Engky Yandres Yosua, kepada sejumlah wartawan mengatakan, saat kapal itu tiba di Perairan Kupang, pemeriksaan dilakukan kepada seluruh penumpang.

Pemeriksaan itu, lanjut Engky, dilakukan dengan menggunakan thermo scanner, untuk mengukur suhu tubuh para penumpang.

"Ini dilakukan untuk mendeteksi dini para penumpang dari virus Covid-19," ujar Engky, di Kupang, Minggu (1/3/2020).

Selain menggunakan thermo scanner, lanjut Engky, pihaknya juga melakukan disinfektan terhadap seluruh penumpang dan anak buah kapal.

Engky menyebut, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap peralatan kesehatan, obat-obatan, kebersihan dalam kapal, serta sanitasi.

"Kami juga lakukan pengarahan, sehingga para penumpang dan anak buah kapal dapat hidup bersih selama berada di atas kapal. Kami juga imbau agar para penumpang selalu gunakan masker sebagai alat pelindung diri," tutur dia.

"Pemeriksaan di atas kapal sudah sesuai dengan standar operasional prosedur dan Undang-Undang Karantina Nomor 6 Tahun 2018. Semua kru dan penumpang diperiksa dan terpantau seluruh suhu tubuh normal," sambung dia.

Selanjutnya, pemeriksaan yang lainnya terkait dengan dokumen, semuanya memenuhi syarat.

Setelah dinyatakan aman dari virus corona dan dokumen kapal yang lengkap, akhirnya kapal itu kembali berlayar.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/01/15130721/cegah-virus-corona-penumpang-kapal-pesiar-berbendera-australia-diperiksa-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke