Salin Artikel

Transit di Singapura, Jemaah Umrah dari Surabaya Kembali ke Indonesia

Selain mereka, ternyata masih ada 51 jemaah dari bandara yang sama, yang juga sudah terbang ke Arab Saudi untuk ibadah umrah.

Mereka menggunakan pesawat reguler Singapura Airlines dan transit sementara di Singapura.

Namun, karena kebijakan penangguhan jadwal ibadah umrah oleh Pemerintah Arab Saudi, puluhan jemaah itu dilarang melanjutkan penerbangan ke Arab Saudi.

"Ada 51 jemaah yang terbang dengan pesawat reguler dan transit di Singapura, mereka dilarang melanjutkan terbang ke Saudi dan diminta kembali ke Indonesia dengan maskapai Malaysia Airlines," kata staf Humas PT Angkasa Pura 1 Juanda Yuristo Ardi Hanggoro saat dikonfirmasi, Jumat (28/2/2020).

Sebelumnya, PT Angkasa Pura I selaku pengelola Bandara Internasional Juanda Surabaya mencatat, ada dua kali jadwal penerbangan ke Arab Saudi dengan pesawat Saudi Arabia Airlines.

Jadwal pertama dengan nomor penerbangan SV 359 berangkat pukul 10.35 WIB.

Pesawat tersebut membawa 438 orang jemaah umrah.

Sementara itu, untuk jadwal kedua dengan nomor penerbangan SV 3813, terpaksa dibatalkan yang rencananya diterbangkan pada pukul 16.15 WIB.


Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menangguhkan sementara izin visa untuk tujuan umrah dan mengunjungi Masjid Nabawi.

Kebijakan ini berlaku mulai Kamis kemarin.

Pemerintah Arab Saudi juga telah menangguhkan visa turis yang datang dari negara-negara dengan kasus virus corona.

Otoritas kesehatan Arab Saudi terus memantau perkembangan terkini dari penyebaran virus corona yang mulai menginfeksi sejumlah negara dalam beberapa hari terakhir.

Tindakan tersebut dilakukan untuk tindakan pencegahan, serta perlindungan terbaik bagi keselamatan warga dan setiap orang yang berniat mengunjungi Arab Saudi, baik untuk tujuan umrah maupun wisata.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/28/12034891/transit-di-singapura-jemaah-umrah-dari-surabaya-kembali-ke-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke