Diduga Korsleting Listrik, Dua Ruangan SMA 1 Pangkah Tegal Dilalap Api

Api yang diduga akibat korsleting listrik melahap habis dua ruang tata usaha dan ruang kepala sekolah.

Beruntung tak ada korban dalam peristiwa yang terjadi sebelum jam kegiatan belajar dimulai.

Api berhasil dipadamkan setidaknya oleh 4 mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Kabupaten Tegal dan Pemerintah Kota Tegal.

Kapolsek Pangkah, Polres Tegal, Kompol Edi Riyanto di lokasi kejadian mengungkapkan, kobaran api diduga dari korsleting listrik dan baru bisa dijinakan sekitar satu jam kemudian.

Awalnya, pada sekitar pukul 05.30 WIB seorang penjaga sekolah tengah bekerja membersihkan ruangan.

Saat itu, ia melihat asap mengepul dari atap ruangan kepala sekolah hingga merambat ke ruang tata usaha yang lokasinya bersebelahan.

"Menurut keterangan, kebakaran pertama kali dilihat penjaga sekolah. Api muncul dari atap ruangan kepala sekolah," kata Kompol Edi.

Akibat kebakaran itu, sejumlah dokumen penting dan sejumlah perangkat elektronik ludes terbakar.

Meski tak mengganggu kegiatan belajar mengajar, namun guru dan siswa yang baru datang pagi itu turut membantu mengevakuasi dokumen sekolah.

Petugas kepolisian kemudian memasang gari polisi. Tim Inavis Polres Tegal melakukan olah tempat kejadian perkara untuk memastikan penyebab kebakaran.

Sementara penjaga sekolah dan petugas kebersihan dimintai keterangan polisi. Akibat kejadian itu, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.