Salin Artikel

Sungai Citanduy Meluap, Ponpes Suryalaya Tasikmalaya Terendam Banjir

Pontren ini pun lokasinya tak jauh dari bentangan Sungai Citanduy dan pemukiman Desa Tanjungsari Kecamatan Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya yang sama terendam banjir.

Selain puluhan rumah, asrama putri dan puluhan kendaraan di ponpes itu pun terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 1 meter lebih.

Salah seorang pengurus Ponpes Suryalaya, Riad Jamil mengatakan, banjir akibat luapan air Sungai Citanduy itu kali pertama terjadi masuk sampai ke kawasan komplek Suryalaya.

Adapun posisi pontren itu berada di bagian hulu Sungai Citanduy yang di hilirnya wilayah Desa Tanjungsari yang menjadi langganan banjir akibat pendangkalan sungai tersebut.

"Sekitar 30 rumah dan asrama putri terendam banjir. Air masuk ke rumah dan merendam isi rumah. Penghuni rumah tidak sempat mengamankan barang-barangnya, karena begitu cepat naik. Ketinggian air di dalam rumah di atas 50 centimeter sejak malam tadi," jelas Raid kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu pagi.

Para santriwati di asrama itu tetap bertahan saat kejadian meski barang-barangnya hanyut terbawa banjir.

"Memang air tersebut meluap dengan cepat hingga mengenangi rumah dan Asrama Putri Ponpres Suryalaya, tapi mereka tetap bertahan meski barang yang dimiliki mereka hanyut dan tidak bisa selamat," ujar Iing.

Meski demikian, lanjut Iing, sampai Minggu siang ini banjir di lingkungan pesantrennya mulai surut dan para santri membersihkan puing-puing bekas genangan air.

Namun, para santri tetap waspada jika banjir bisa terulang kembali karena potensi hujan besar di Tasikmalaya masih bisa terjadi tiap harinya.

"Kami berharap pemerintah secepatnya melakukan langkah pengerukan pendangkalan Sungai Citanduy dan Cikidang agar banjir yang terjadi tidak meluap kembali. Kami juga tetap meminta agar masyarakat waspada terutama hujan deras kerap terjadi tiap sore hari," tambahnya.

"Biasanya air melintas dan cepat surut akibat luapan Sungai Cikidang dan Citanduy, tapi tak sebesar seperti sekarang," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, ratusan rumah di Desa Tanjungsari Kecamatan Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya, terisolir banjir akibat meluapnya air Sungai Citanduy dan Cikidang setelah diguyur hujan deras, Minggu (23/2/2020) dini hari.

Dua kampung Bojongsoban dan Cicalung di desa tersebut mengalami genangan banjir paling parah ke kawasan pemukiman dengan ketinggian air banjir mencapai setengah meter lebih.

Ratusan warga pun terus bersiaga khawatir luapan air di kedua sungai itu akan terus bertambah pasca hujan mulai reda Minggu pagi. 

https://regional.kompas.com/read/2020/02/24/06514031/sungai-citanduy-meluap-ponpes-suryalaya-tasikmalaya-terendam-banjir

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke