Salin Artikel

Penjaga Sarang Walet Dibunuh Di Hadapan Anak Istri oleh Kawanan Perampok

Tohir ditikam hingga tewas di istri dan dua anaknya yang masih kecil di rumahnya, Desa Selerong, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Kutai kartanegara, Kalimantan Timur.

Sutiani (60) istri Tohir mengatakan, suaminya ditikam di depan matanya.

"Saya lihat bapak jatuh ditikam. Kami disandera," katanya, Kamis (20/2/2020).

Jumlah mereka sekitar 10 orang.

Setiani mengaku, perampok tersebut mematikan listrik di rumahnya hingga keadaan gelap.

Mereka meminta kunci sarang walet kepada keluarganya yang memang bekerja sebagai penjaga sarang burung walet.

"Dari luar rumah, mereka minta kunci sarang walet. Saya bilang kunci ada di bos (owner)," kata Sutiani.

Tak terima dengan jawaban Sutiani, para perampok itu mendorong paksa pintu rumahnya dan merangsek masuk.

Tiba-tiba perampok menikam dada Tohir dengan menggunakan badik.

Tohir jatuh bersimbah darah.

Sedangkan anak mereka sempat dipukul menggunakan ulin. Sutiani juga terkena sabetan di lengan kanannya.

Melihat kondisi Tohir, kawanan perampok tersebut meninggalkan rumah.

Polisi kejar pelaku

Usai menerima laporan, polisi melakukan olah TKP di rumah Tohir.

Polisi menyita sejumlah barang bukti seperti satu linggis, dua pasang sandal jepit dan lakban.

Saat ini fokus menyelidiki kasus ini dan mengejar para pelaku.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor: David Oliver Purba)

https://regional.kompas.com/read/2020/02/21/10000071/penjaga-sarang-walet-dibunuh-di-hadapan-anak-istri-oleh-kawanan-perampok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke