Salin Artikel

Usai Karantina di Natuna, 3 Mahasiswa NTB Tiba di Lombok

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Sebanyak 3 mahasiswa asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang baru selesai dikarantina di Natuna tiba di Bandara Internasional Lombok (BIL), Minggu (16/2/2020).

Ketiga mahasiswa tersebut yakni Dewi Putri Pujut Aririen asal Kabupaten Lombok Tengah, Noval asal Kota Mataram, dan Vrichca asa Sumbawa.

Kepala Dinas Kesehatan NTB Nurhandini Eka Dewi mengatakan, mahasiswa yang di Karantina di Natuna sudah sampai menggunakan pesawat Citilink.

Kendati demikian, kata Eka, ketiga mahasiswa tersebut masih belum berkenan ditemui.

"Karena mereka tidak mau diekspose, jadi kami menghormati keinginan mereka," kata Eka.

Dia mengklaim, pembiayaan kepulangan mereka dari Jakarta ke Lombok ditanggung sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi, sedangkan dari Natuna ke Jakarta dibiayai oleh pihak Pemerintah Pusat.

Dikabarkan kondisi ke tiga mahasiswa tersebut dalam keadaan sehat dan tidak perlu ada kehawatiran bagi warga lain.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 285 warga negara Indonesia ( WNI) yang sudah menjalani observasi selama 14 hari di Natuna, Kepulauan Riau, akhirnya diterbangkan ke Jakarta.

Observasi dilakukan untuk mencegah virus corona yang berasal di China, khususnya Hubei yang menjadi lokasi tempat para WNI itu tinggal sebelumnya.

Pesawat pertama Boeing 737 yang membawa para WNI tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (15/2/2020) sore.

Pesawat pertama itu turut ditumpangi oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Terawan memastikan semua WNI yang dipulangkan dalam kondisi sehat, bebas dari virus corona. Pemulangan WNI yang dikarantina di Natuna berlangsung dengan tiga kali keberangkatan.

Mereka dibawa pesawat Boeing 737 dan Hercules milik TNI AU. Pesawat pertama berangkat pada pukul 13.15 WIB. Disusul dua pesawat lain setelahnya.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/16/13192131/usai-karantina-di-natuna-3-mahasiswa-ntb-tiba-di-lombok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke