Salin Artikel

Pesawat dari China Jemput 80 Warga Wuhan di Bali

Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Elfi Amir mengatakan pesawat terbang dari Guangzhou China.

Kemudian pesawat itu akan membawa penumpang ke Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China, pada 14.00 WITA.

"Pesawat tidak membawa penumpang (ferry flight) dan berangkat jam 14.00 ke Wuhan. Penerbangan khusus menjemput warga Tiongkok di Bali," kata Elfi kepada Kompas.com, Sabtu (8/2/2020) pagi.

Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati mengaku juga telah menerima informasi tersebut.

Ia mengatakan ada sekitar 80 penumpang warga China yang akan kembali ke kampung halamannya.

"Besok (hari ini) ada 80 penumpang dan besok jam 14.00 siang akan berangkat dari Bali," kata Cok Ace kepada wartawan, Jumat malam.



Sebelumnya, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali resmi menghentikan sementara operasional penerbangan dari dan menuju China.

Kebijakan itu berlaku mulai Rabu (5/2/2020) 01.00 WITA.

Hal itu sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Konsulat Jenderal China di Denpasar mencatat masih ada 5.000 warganya di Bali pada 4 Februari 2020. Sebagian dari turis China itu memilih tinggal di Bali.

Konjen Republik China di Denpasar Gou Haodong meminta pihak Imigrasi membantu perpanjangan izin tinggal para turis dari Negeri Tirai Bambu yang akan habis.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/08/08345781/pesawat-dari-china-jemput-80-warga-wuhan-di-bali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke