Salin Artikel

Banyak Warga Natuna Tak Kenakan Masker, PMI Bagikan 20.000 Masker

Hal ini dilakukan dengan dilakukannya pemberian masker secara gratis yang telah dikirim oleh PMI Pusat sebanyak 20.000 lembar.

Ketua PMI Kabupaten Natuna yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti mengatakan masker ini tiba kemarin dan langsung diedarkan ke lingkungan masyarakat.

"Kemarin telah tiba masker sebanyak 20.000 dan langsung kami salurkan ke masyarakat Natuna sebagai antisipasi dan menjaga kesehatan masyarakat," kata Ngesti, Kamis (6/2/2020) petang kemarin.

Distribusi masker sempat terhambat

Ngesti juga menyampaikan bahwa setelah mendapat kepastian WNI diterbangkan ke Natuna, PMI Natuna meminta PMI pusat agar dapat mendistribusikan masker ke Natuna.

Karena hari Minggu tidak ada penerbangan ke Natuna maka pengiriman dilaksanakan hari Senin dengan menggunakan pesawat Sriwijaya namun tertahan di Batam dan harus dikirim memakai penerbangan hari berikutnya.

"Alhamdulillah seluruh masyarakat Natuna sudah mebgenakan masker," jelasnya.

Sementara itu Kepala Markas PMI Natuna, Dede Muhammad Ramli mengatakan tidak saja sebatas pembagian masker, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan untuk masyarakat Natuna yang lokasinya tempat tinggalnya memang dekat dengan lokasi karantina.

Pemeriksaan kesehatan warga

Seperti di Desa Kota Tua Penagi dan Ranai yang dipusatkan di pantai Piwang.

"Pemeriksaan ini dilakukan langsung PMI dari Pusat dan diampungi PMI Kabupaten Natuna aerta PMI Prov. Kepri," jelasnya.

Ditanyai mengenai masih banyak masyarakat Natuna yang enggan mengenakan masker, Ngesti mengaku hal itu mungkin masyarakat Natuna merasa Natuna telah aman.

Meski sebelumnya masyarakat melakukan penolakan, namun perlahan masyarakat Natuna mulai paham dan menyadari bahwa 285 yang menjalankan proses karantina dalam kondisi yang sehat.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/07/08123931/banyak-warga-natuna-tak-kenakan-masker-pmi-bagikan-20000-masker

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke