Salin Artikel

Dinkes Sulut Bantah kabar Ada WN China yang Sakit Sembunyi di Hotel Four Points Manado

Warga negara China yang sakit saat ini disebut berada dalam ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Kandou.

"Tidak benar mereka dalam status bersembunyi," kata Kepala Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulawesi Utara, dr Debie Kalalo, dalam keterangan tertulis, Rabu (5/2/2020).

Debie mengatakan, WN China yang berada dalam isolasi rumah sakit adalah anak berusia 2 tahun enam bulan.

Balita itu demam setelah beberapa hari berada di Indonesia. Anak itu kini masih diisolasi bersama kedua orangtuanya.

"Yang bersangkutan (WN China itu)masuk dalam kriteria pengawasan dan dimasukkan ke dalam ruang isolasi RSUP Prof Kandou," ujar Debie.

Dinas Kesehatan Sulawesi Utara sudah mengirimkan sampel liur dan tenggorokan dari WN China itu ke Pusat Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan.


Hasil dari laboratorium Kementerian Kesehatan akan memperlihatkan pasien itu terinfeksi virus corona atau tidak.

"Dalam waktu yang tidak terlalu lama status yang bersangkutan sudah akan diketahui," sebut Debie.

Debie juga membantah kabar yang beredar di masyarakat soal virus corona bisa menyebar lewat saluran pendingin udara.

Menurutnya, diperlukan partikel bersin dan batuk yang cukup besar untuk virus bisa bertahan. Pemanasan oleh sinar matahari juga akan membuat virus menjadi inaktif.

"Kami memohon masyarakat untuk tidak cepat percaya terhadap hoaks dan tidak menyebarkannya tanpa ada klarifikasi," imbaunya.

Mengenai WN China yang sedang diisolasi, Direktur Utama RSUP Kandou Manado Jimmy Panelewen menyatakan kondisi balita itu membaik.

Jimmy juga menyatakan, tidak ada pasien asal China lain yang mereka rawat.

https://regional.kompas.com/read/2020/02/05/17460981/dinkes-sulut-bantah-kabar-ada-wn-china-yang-sakit-sembunyi-di-hotel-four

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke