Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Eko Daryanto mengatakan, kabar itu didapatkan dari warga Distrik Oksop, Pegunungan Bintang.
Foto penemuan helikopter juga sudah beredar di media sosial.
Kodam XVII/Cenderawasih segera menurunkan tim memastikan kabar tersebut.
"Pangdam XVII/Cenderawasih telah memerintahkan satuan TNI kewilayahan terdekat untuk memperoleh segala keterangan yang diperlukan dari masyarakat Distrik Oksop guna memastikan kebenaran informasi tersebut," kata Eko, Selasa (4/02/2020).
Meski belum dipastikan, TNI akan berkoordinasi dengan Polda Papua, Kantor Badan SAR Nasional wilayah Papua, Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang, dan Lanud Silas Papare.
"Untuk menyiapkan personel dan materil yang diperlukan sebagai langkah proaktif guna mempersiapkan upaya evakuasi pada kesempatan pertama," kata Eko.
Sebelumnya diberitakan, Helikopter MI-17 dengan nomor registrasi HA-5138 milik Penerbangan TNI AD hilang kontak saat terbang dari Bandara Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang ke Bandara Sentani Jayapura, Papua, Jumat (28/6/2019).
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel M Aidi mengatakan, helikopter itu hilang kontak sekitar pukul 14.00 WIT, saat menjalani misi penerbangan.
Helikopter dilaporkan membawa 12 orang terdiri dari 7 kru dan 5 personel Satgas Yonif 725/Wrg yang akan melaksanakan pergantian pos.
https://regional.kompas.com/read/2020/02/04/20272301/tni-kirim-tim-pastikan-kabar-penemuan-helikopter-jatuh-di-pengunungan