Salin Artikel

Tak Pulang Les, Siswa SD Tewas di Bawah Jembatan 15 Km dari Rumahnya

Jembatan tersebut berada di area Hutan Kemlagi, Mojokerto, sekitar 15 kilometer dari rumah korban.

Pulang les

Melansir Tribun Jatim, Ardyo diketahui sempat menghilang usai mengikuti les pada Rabu (29/1/2020).

Kapolresta Mojokerto AKBP Bogiek Sugiyarto mengungkapkan, menurut pengakuan orangtuanya Ardyo tidak pulang ke rumah.

"Jadi korban usai les, kemudian tak pulang ke rumah, tiba-tiba ditemukan (sudah meninggal) di lokasi yang jauh dari tempat tinggalnya," ungkap Kapolres, seperti dilansir dari Tribun Jatim.

Ardyo kemudian ditemukan tewas oleh warga yang tengah melintas di Jembatan Sungai Kedung Ungkal.

Lokasi tersebut, kurang lebih berjarak 15 kilometer dari rumahnya.

Saat ditemukan, kondisi tubuh Ardyo tengkurap.

Ia mengenakan kaus warna hitam dan celana pendek abu-abu dengan motif bintang.

Sebagian wajahnya terbenam pada lumpur di sungai tersebut.

Di bagian kepala korban terdapat luka akibat benda tumpul dan bercak darah. Diduga, Ardyo menjadi korban pembunuhan.

Otopsi

Mendapatkan laporan, polisi kemudian melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat.

Jenazah Ardyo diotopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.

"Penyebab kematian korban apakah ini ada dugaan pembunuhan atau bagaimana kita masih menunggu hasil otopsi," katanya.

Polisi tidak ingin berspekulasi sebelum mengantongi bukti-bukti.

"Penyebabnya karena jatuh atau sebab lainnya kita masih menunggu hasil otopsi yang sekarang baru dilakukan," ujar Kapolres.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jombang, Moh Syafii | Editor: Abba Gabrilin), Tribun Jatim

https://regional.kompas.com/read/2020/01/31/12394061/tak-pulang-les-siswa-sd-tewas-di-bawah-jembatan-15-km-dari-rumahnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke