Salin Artikel

Pria Pembakar Al Quran di Pemalang Diduga Depresi

PEMALANG, KOMPAS.com - Fatikhin, kakak NM (34) pelaku pembakaran Al Quran di Pemalang Jawa Tengah mengaku adiknya pernah diperiksakan ke dokter spesialis syaraf.

NM yang merupakan warga Kecamatan Warureja Tegal tersebut di rumahnya sering meneror warga dan mengancam.

"Kami pihak keluarga pernah memeriksakan NM di dokter syaraf tapi kambuh lagi setelah itu," kata Fatikhin, Kamis (30/1/2020).

Ia menyebutkan NM sudah mempunyai anak namun bercerai dengan istrinya. Di rumah, NM juga kerap mengamuk dan mencoret-coret tembok.

"Depresi dugaannya setelah bercerai dengan istrinya. NM juga kerap meneror warga termasuk kepala desa," tambah Fatikhin.

Kapolres Pemalang AKBP Edy Suranta Sitepu saat menggelar konferensi pers mengaku pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif.

Edy mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Pemalang tidak resah karena pihaknya sudah menangani kasus ini.

"Hasil pemeriksaan sementara pelaku depresi. Percayakan kasus ini kepada kepolisian, kami akan menangani kasus ini secara profesional," jelas dia.

Sebelumnya, warga Pemalang dihebohkan dengan NM yang membakar Al Quran di sekitaran Alun-Alun Pemalang. Ia ditangkap polisi yang sedang berpatroli di sekitar lokasi.

https://regional.kompas.com/read/2020/01/30/17592181/pria-pembakar-al-quran-di-pemalang-diduga-depresi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke