Salin Artikel

Kronologi Pria Tewas Tersambar Petir Usai Mendulang Emas Bersama Anak dan Istri

KOMPAS.com- Pria asal Desa Beroangin, Kecamatan Bangkala Barat Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulawesi Selatan, Sialle (50) tewas tersambar petir, Sabtu (4/1/2020).

Ia tewas usai mendulang emas di area Kali Kabur, Mile 37 area PT Freeport Indonesia, Timika, Papua.

Sialle diketahui bekerja sebagai pendulang emas tradisional.

Peristiwa naas tersebut terjadi pada Sabtu (4/1/2020).

Sekitar pukul 15.30 WIB, Sialle mendulang emas bersama istrinya Isa (49) dan anaknya Saruddin (13).

Saat itu, turun hujan deras disertai petir. Sialle, anak dan istrinya memutuskan kembali ke kamp.

Tetapi dalam perjalanan pulang, petir tiba-tiba menyambar tubuh Sialle.

Petir menyambar tepat di bagian kepala belakang dan bahu Sialle.

Sesaat setelah tersambar petir, ia ambruk dan meninggal.

Tas ransel yang saat itu dibawa oleh Sialle pun putus lantaran sambaran petir.

Mengetahui ayahnya ambruk tersambar petir, anak Sialle berlari dan melaporkan kejadian tersebut pada pendulang emas lainnya.

Melansir Antara, usai mendapatkan laporan, tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Sialle.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan/SAR Timika Monce Bruy mengemukakan, proses evakuasi berlangsung cukup sulit.

Sebab lokasi Sialle tersambar petir jauh dari ruas jalan. Selain itu, saat evakuasi, cuaca kurang bersahabat.

"Setelah menerima laporan, kami langsung memberangkatkan tim rescue ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi korban. Kondisi cuaca di lokasi kejadian dilaporkan hujan lebat disertai petir," jelasnya, seperti dilansir dari Antara.

Usai evakuasi, jenazah Sialle disemayamkan di kamar jenazah RSUD Mimika.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kompas TV Timika Irsul Panca Aditra | Editor: Aprilia Ika), Antara

https://regional.kompas.com/read/2020/01/05/11331351/kronologi-pria-tewas-tersambar-petir-usai-mendulang-emas-bersama-anak-dan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke