Salin Artikel

Cerita Korban Nekat Rekam Detik-detik Pembegalan yang Viral di Bengkulu: Saya Pasrah

Kusumawati, salah seorang korban yang merekam video itu saat dihubungi Kompas.com mengisahkan kronologi pembegalan yang dialami.

Kusumawati menceritakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (29/12/2019) sore.

Saat itu dia dibonceng oleh rekannya, Adetya Febika, hendak berjalan-jalan sambil menikmati wisata setempat.

Sampai di sekitar Danau Mas Harun Bestari, Kusumawati curiga ada lima orang datang menggunakan tiga Sepeda Motor.

"Mereka berhenti sekitar 200 meter dari lokasi kami dan saya melihat ada gelagat tidak baik. Saya mendengar mereka berbicara dengan bahasa yang saya tidak paham. Saya pikir bahasa Lembak atau bahas Rejang,” kata Kusmawati saat dihubungi, Senin (30/12/2019).

Kusumawati mengajak rekannya meninggalkan lokasi. Namun, tiba-tiba mereka dipepet oleh pelaku menggunakan motor. Pelaku menarik kunci motor korban.


"Terjadi aksi tarik menarik degan pembegal. Namun, saya sadar kalau saya ikut mempertahankan kunci motor sia-sia karena pelaku lebih kuat. Secara spontan saya rekam video pelaku dengan ponsel," jelas Kusumawati.

Kusumawati mengaku dirinya nekat dan pasrah saat merekam aksi pembegal. Ia berpikiran ia harus mendokumentasikan aksi pelaku.

"Saya nekat saja sambil merekam, terserah ia mau melakukan aksi pada saya. Namun, mereka tidak menghiraukan aksi saya, mereka fokus mengambil motor," ujarnya.

Motor dilarikan kelima pelaku. Korban mengaku mengenali ciri-ciri pelaku termasuk logat bahasa yang digunakan pelaku.


Hal tersebut telah ia jelaskan pada polisi. Ia berharap polisi segera meringkus pelaku begal dan memberikan hukuman berat.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika melalui Kapolsek Curup Iptu Untoro membenarkan kejadian itu.

Korban telah datang ke Mapolsek Curup.

Polisi tengah melakukan penyelidikan untuk menangkap para pelaku

https://regional.kompas.com/read/2019/12/30/12223001/cerita-korban-nekat-rekam-detik-detik-pembegalan-yang-viral-di-bengkulu-saya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke