Salin Artikel

Berkunjung ke Wamena, Panglima TNI Minta Pasukannya Dekat dengan Warga

Berada di Gedung Ukumearek Asso, Kedua jenderal berbintang empat tersebut menemui 982 prajurit TNI dan Polri se-Jayawijaya.

Dalam pidatonya, Hadi meminta seluruh personel keamanan untuk lebih mengedepankan tindakan persuasif untuk merebut hati masyarakat.

Hadi meminta agar personel TNI dan Polri dapat lebih dekat dengan masyarakat.

"Apa yang mereka inginkan kita harus dengar. Kalau kita mau menyelesaikan permasalahan masyarakat, sampaikan ke komando atas, termasuk dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat, karena itu sangat penting," kata Hadi dalam keterangan tertulis Puspen TNI yang diterima Kompas.com, Kamis.

Melalui cara tersebut, menurut Hadi, aparat keamanan akan dengan mudah mendeteksi potensi masalah/konflik.

Setidaknya, apabila konflik sudah terjadi, maka hal tersebut dapat cepat teratasi.

"Apabila kita sudah dekat dengan mereka, pemasalahan sekecil apapun bisa teratasi dengan baik, karena TNI-Polri ada di tengah-tengah," kata dia.

Hadi juga menekankan agar personel TNI-Polri bisa menjaga soliditas prajurit, agar situasi keamanan yang kondusif dapat terus terjaga.

"Saya mengapresiasi kepada seluruh prajurit TNI dan Polri khususnya di Wamena, karena telah menunjukan kerja sama yang baik dan loyalitas, sehingga mampu melaksanakan tugas yang diberikan dengan baik," kata Hadi.

Setelah dari Jayawijaya, Panglima TNI dan Kapolri kini telah berada di Timika, Kabupaten Mimika.

Pada 30 November 2019, mereka diagendakan akan kembali ke Wamena untuk mengikuti kegiatan doa bersama dan bakti sosial.

https://regional.kompas.com/read/2019/11/28/15463481/berkunjung-ke-wamena-panglima-tni-minta-pasukannya-dekat-dengan-warga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke