Salin Artikel

Banjir di Rokan Hulu Surut, Warga Bersihkan Sampah dan Lumpur

Sejumlah warga tampak mengeluarkan bermacam jenis sampah dari rumahnya. Mulai dari sampah pelastik hingga kayu-kayu.

Selain itu, warga membersihkan lumpur yang lengket pada lantai dan dinding rumah mereka.

Suwarni (47), salah seorang warga yang menjadi korban banjir tengah membersihkan rumahnya dari sisa banjir.

"Di dalam rumah banyak lumpur yang tertinggal. Sebab, semalam air sampai satu meter di dalam rumah saya," kata Suwarni kepada Kompas.com, Rabu siang.

Dia mengaku sudah setengah bersih-bersih rumah dari sisa banjir. Karena kalau tidak cepat dibersihkan, lumpur akan lengket pada lantai dan dinging, yang bisa mengeluarkan bau tak sedap.

Sambil mencuci lantai, Suwarni mengatakan bahwa banjir datang pada, Minggu (24/11/2019) siang.

Selama dua hari dua tiga malam banjir disekitar rumahnya dengan ketinggian air mencapai satu hingga tiga meter. Sehingga, warga tidak bisa keluar rumah.

Beruntung, Rabu dini hari banjir sudah mulai surut.

"Banjir di Desa Babussalam ini terjadi setelah banjir di Desa Pelanduk, karena masih satu aliran sungai di Kecamatan Rambah ini," sebut Suwarni.

Namun, dia dan keluarganya tidak mengungsi, karena rumahnya bertingkat dua. Sedangkan air hanya memasuki rumahnya di lantai dasar. 

Akibat banjir ini, Suwarni mengaku sejumlah barang elektronik miliknya terendam air.

"Kulkas ada tiga di lantai bawah yang terendam. Sampai sekarang belum dihidupkan, karena tunggu kering dulu. Semoga saja tidak rusak," ujarnya.

Waspada banjir susulan

Meski banjir sekarang sudah surut, warga tetap mewaspadai banjir susulan, karena kondisi cuaca yang terkadang tak bisa ditebak. Apalagi, tadi pagi sebagian wilayah Rohul masih diguyur hujan sedang.

Sementara itu, ruas jalan di permukiman warga masih digenangi setinggi 40 sentimeter. Namun, genangan air perlahan semakin, sehingga kendaraan bermotor sudah bisa melintas.

Sebagaimana diberitakan, banjir di Rohul merendam tiga daerah, yaitu Kecamatan Rambah, Kecamatan Rokan IV Koto dan Kecamatan Kunto Darussalam.

Banjir akibat luapan air sungai ini, ratusan rumah warga terdampak. Aktivitas warga lumpuh. Bahkan, jalan lintas nasional Riau-Sumut terputus.

https://regional.kompas.com/read/2019/11/27/12490191/banjir-di-rokan-hulu-surut-warga-bersihkan-sampah-dan-lumpur

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke