Salin Artikel

5 Fakta Video Viral Cucu Tendang dan Pukuli Kakek, Berawal dari Pakan Ikan yang Masuk Mulut

KOMPAS.com — Video tentang seorang kakek bernama Wasidi (65) dianiaya cucunya, Yusminardi (22), viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @Airin_NZ itu terlihat Yusminardi bercelana pendek dan berkaus hitam berkali-kali menendang kakeknya yang berada di lantai.

Seorang pria lain yang mengenakan sarung dan kaus putih berusaha melerai. Namun, pria berkaus hitam terus menendang, bahkan memukul kepala kakek.

Perekam kejadian tersebut adalah sepupu pelaku berinisial R yang masih duduk di bangku kelas V sekolah dasar.

Diketahui, Yusminardi ternyata seorang YouTuber. Ia menggunakan nama Iyus Sinting dalam kanal YouTube dan memiliki 11.000 subscriber.

Berikut ini fakta selengkapnya:

Baru-baru ini masyarakat dihebohkan dengan beredarnya sebuah video seorang kakek dianiaya seorang pria.

Dari video yang diunggah salah satu akun Twitter @Airin_NZ, tampak pria bercelana pendek dan berkaus hitam itu berkali-kali menendang kakek yang berada di lantai.

Sementara dalam video itu terlihat seorang pria lain yang mengenakan sarung dan kaus putih berusaha melerai. Namun, pria berkaus hitam terus menendang, bahkan memukul kepala kakek tersebut.

Peristiwa itu terjadi di Desa Kedungboto, Limbangan, Kendal, Jawa Tengah, Minggu (19/11/2019).

Perekam kejadian tersebut adalah sepupu pelaku berinisial R yang masih duduk di bangku kelas V sekolah dasar.

Oleh R, video rekaman itu dikirim ke ayahnya yang tinggal di Jakarta.

Kapolsek Limbangan Iptu Agus Riyanto menjelaskan, penganiayaan bermula saat mandi dan gosok gigi, pria berkaus hitam melihat ada pakan ikan yang masuk ke dalam mulutnya.

Pakan mengapung di bak mandi sehingga pelaku emosi dan menendang kakeknya.

“Kami belum tahu siapa yang mengunggah video itu ke media sosial. Apakah bapaknya, atau orang lain yang juga mendapat rekaman itu,“ ujarnya saat dihubungi, Kamis (21/11/2019).

3. Marah karena ada pakan ikan di bak mandi 

Warsidi mengatakan, cucunya itu sudah ikut dia sejak kecil. Cucunya sempat bekerja di Malaysia dan Lebaran lalu minta supaya pulang.

Warsidi menceritakan, cucunya marah kepada dirinya karena ada sisa pakan ikan yang masuk ke mulut pelaku saat berkumur.

Dalam keadaan marah, cucunya kemudian menendang dan memukul Warsidi.

“Pakan ikan itu sisa ketika saya memberi makan ikan yang ada di bak mandi,” katanya.

Meskipun sudah dianiaya cucunya, Warsidi meminta agar pelaku dibebaskan.

Bahkan, Warsidi mengatakan, jika cucunya ditahan, ia akan ikut tidur di penjara.

“Saya ingin cucu saya pulang,” kata Warsidi, Kamis (21/11/2019).

Ia menambahkan, dirinya ikhlas meski sudah dianiaya oleh cucunya. Sebab, badannya tidak ada yang sakit.

“Saya waras, saya tidak apa-apa,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Kendal AKP Nunung mengatakan, Yusminardi ternyata seorang YouTuber.

Yusminardi menggunakan nama Iyus Sinting dalam kanal YouTube-nya.

"Infonya begitu (YouTuber)," ujarnya melalui pesan singkat, Kamis.

Kanal YouTube Iyus memiliki 11.000 subscriber.

Konten yang diunggah beragam, dari kegiatan sehari-hari hingga games.

 

Sumber: KOMPAS.com (Penulis: Kontributor Kendal, Slamet Priyatin | Editor: David Oliver Purba, Farid Assifa)

https://regional.kompas.com/read/2019/11/22/06030061/5-fakta-video-viral-cucu-tendang-dan-pukuli-kakek-berawal-dari-pakan-ikan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke