Salin Artikel

Siswa SD di Jombang Belajar Lesehan akibat Kelas Terbakar, Ini Kata Kadisdik

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Jombang Agus Purnomo mengatakan, bantuan untuk ruang kelas yang terbakar akan segera dicairkan.

"Insya Allah minggu ini sudah cair, Bupati sudah clear, tinggal proses administrasi pencairan," kata Agus saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (19/11/2019).

SDN Badang 2 yang salah satu ruang kelasnya terbakar berada di Dusun Watulintang, Desa Badang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Kebakaran membuat 21 siswa kelas III SDN Badang 2 belajar di ruang perpustakaan.

Agus menjelaskan, jumlah bantuan untuk perbaikan kelas yang terbakar disesuaikan dengan bantuan yang diajukan pihak sekolah, yakni sebesar Rp 10 juta.

Menurut Agus, bantuan untuk perbaikan kelas di SDN Badang 2 bisa direalisasikan dengan cepat, karena masuk dalam kondisi terkena bencana.

Dana untuk perbaikan kelas yang terbakar tidak diambil dari pos pendidikan dan kebudayaan, namun dari pos penanggulangan bencana Pemkab Jombang.

"Kesimpulan kami karena bencana, sehingga bantuan untuk perbaikan kelas yang rusak bisa diambilkan pos kebencanaan," kata Agus Purnomo.

Pelaksana tugas Kepala SDN Badang 2 Suharto mengungkapkan, kebakaran berawal dari pembakaran sampah di sebelah timur ruang kelas.

Diduga, akibat angin terlalu kencang, ada percikan api yang mengenai bagian kayu penyangga atap.

Sebelum api membesar, penduduk sekitar sekolah bahu-membahu memadamkan api sehingga bisa cepat dipadamkan.

https://regional.kompas.com/read/2019/11/19/15001361/siswa-sd-di-jombang-belajar-lesehan-akibat-kelas-terbakar-ini-kata-kadisdik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke