Salin Artikel

Petani di Empat Lawang Diseruduk Babi Hutan hingga Tewas

EMPAT LAWANG, KOMPAS.com - Serangan satwa hutan kepada manusia hingga menyebabkan korban tewas kembali terjadi di Sumatera Selatan.

Setelah sebelumnya Kuswanto (57) petani kopi di Lahat tewas diterkam harimau sumatera, kali ini Ali Nurdin (53) tewas diseruduk babi hutan.

Hal itu terjadi ketika korban sedang memanen sawit di Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.

Ali tewas setelah mengalami luka robek di sekujur tubuhnya karena serangan babi hutan tersebut. Sementara, istrinya Rohana (50), berhasil selamat dalam insiden tersebut.

Kapolsek Pendopo Kabupaten Empat Lawang, Iptu Hariyanto mengatakan, kejadian tersebut bermula saat korban bersama istri sedang memanen sawit milik saudara mereka di kawasan Padang Durau, Kecamatan Pendopo Barat, Kabupaten Empat Lawang, Minggu (17/11/2019) pukul 09.00 WIB.

Rohana yang sedang mengantar buah sawit ke atas bukit, tiba-tiba mendengar teriakan minta tolong dari suaminya. Ia langsung turun dan menghampiri korban.

Sekelompok babi hutan ternyata sedang menyerang Ali yang sudah dalam kondisi tidak berdaya.

Dengan menggunakan dodos (alat pemanen sawit), Rohana berusaha mengusir kawanan babi hutan itu.

Akan tetapi, ia langsung dikejar sehingga Rohana meminta pertolongan kepada warga sekitar.

"Ketika datang bersama warga, korban ditemukan sudah meninggal karena mengalami luka robek di tubuh. Seperti dada dan leher yang paling fatal," kata Hariyanto, Senin (18/11/2019).

Hariyanto mengimbau kepada warga untuk berhati-hati ketika sedang beraktivitas di sekitar hutan. Terlebih lagi, serangan babi hutan itu dilakukan secara begerombolan.

"Kejadian ini, baru kali pertamanya terjadi. Warga diimbau untuk tetap waspada," ujar dia.

Untuk diketahui, dalam bulan ini serangan satwa hutan kepada manusia telah tiga kali terjadi.

Pertama, wistawan di taman wisata Gunung Dempo, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, harus dilarikan ke rumah sakit setempat setelah diterkam oleh seekor harimau, Sabtu (16/11/2019).

Korban yang diketahui bernama Irfan (19), sebelumnya sempat berkemah di lokasi kejadian.

Namun, seekor harimau mendadak menyerang pemuda asal Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) tersebut.

Kemudian, Kuswanto (53) petani kopi di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, harus meregang nyawa setelah diterkam seekor seekor harimau sumatera di Desa Pulau Panas, Kecamatan Tanjung Sakti, ketika sedang memetik kopi di kebunnya sendiri, Minggu (17/11/2019).

https://regional.kompas.com/read/2019/11/18/17464171/petani-di-empat-lawang-diseruduk-babi-hutan-hingga-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke