Sekotak Teh untuk Pelari Borobudur Marathon 2019...

Suvenir itu menjadi bagian dari paket atau racepack yang diambil peserta sejak 14-16 November 2019 di Hotel Artos Magelang.

Teh dipilih karena merupakan salah satu komoditas unggulan  yang ada di Jawa Tengah. Penyelenggara mengambil teh asal Tegal yaitu Tong Tji yang sudah populer di Indonesia.

"Tahun lalu kami berikan kopi dari Temanggung. Sekarang teh dari Tegal untuk suvenir para pelari, karena di sini (Magelang) tidak banyak teh. Selain itu, teh ini memang sudah terkenal cita rasanya," kata Budhi Sarwiadi, Project Officer Borobudur Marathon, Sabtu (16/11/2019).

Teh berupa teh celup yang dikemas khusus dalam kotak merah bata berlabel Borobudhur Marathon 2019. Isinya sekitar 15 teh celup per kotak.

Di provinsi ini banyak potensi lokal yang perlu diangkat lagi.

Mardiansyah (26), pelari asal Semarang, mengatakan isi racepack tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu.

Selain jersey, nomor dada (BIB), produk sponsor juga ada teh Tong Tji yang baginya itu menjadi hal menarik.

"Menarik ya, kami dapat banyak, dan ada tehnya pula. Ini berbeda dengan event maraton di mana pun. Jadi bisa mengangkat potensi lokal di kegiatan olahraga," kata dia.

Borobudhur Marathon 2019 digelar Minggu (17/11/2019). Tercatat sebanyak 10.900 pelari dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara akan berlomba.

Ada 3 kategori dalam event yang digelar sejak 2017 lalu ini, yaitu Marathon (42 km), Half Marathon (21 km) dan 10K (10 km).