Salin Artikel

511 ODGJ di Jateng Ditemukan Terpasung, Jumlahnya Terus Meningkat Sejak 2013

Jumlah tersebut berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah dari Januari hingga September 2019.

Kabid Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinkes Jateng Tatik Murhayati mengatakan, kasus pasung yang terjadi di wilayah Jateng selalu meningkat setiap tahun sejak 2013.

"Sejak 2013 sampai 2018 kemarin warga yang ditemukan dalam keadaan terpasung ternyata selalu meningkat. Malahan selama triwulan III hingga September 2019 saja sudah ada 511 orang yang terpasung," ujar Tatik, saat ditemui awak media di Kantor Gubernur Jateng, Semarang, Rabu (6/11/2019).

Pemasungan rata-rata dilakukan oleh anggota keluarga terdekat agar penderita gangguan jiwa tidak membahayakan warga di lingkungan sekitar. 

"Pemasungan sebenarnya tindakan salah kaprah yang kurang dipahami oleh setiap warga. Karena penderita gangguan jiwa sebenarnya bisa dibawa berobat di puskesmas," jelas Tatik.

"Makanya, kita perlu menggencarkan penanganan preventif bagi orang yang menderita gangguan jiwa. Bila ditemukan gejalanya, jadi perlu dilakukan pemeriksaan ke puskesmas. Kalau tidak mampu baru ditangani RSUD dan RSJ," ujar Tatik menambahkan.

Saat ini kasus pemasungan masih marak terjadi di Brebes, Kendal, Pati, Purwokerto, dan Rembang. 

https://regional.kompas.com/read/2019/11/06/19041571/511-odgj-di-jateng-ditemukan-terpasung-jumlahnya-terus-meningkat-sejak-2013

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke