Upaya Penyelundupan Sabu ke Rutan, Dibungkus Kondom

Sabu disembunyikan ke dalam kaus kaki dan dbungkus kondom.

Upaya itu dilakukan N saat mendatangi rutan untuk menjenguk saudaranya. 

'Seorang datang ke rutan, wanita berkerudung hendak menjenguk dua orang warga binaan kami,” ujar Kepala Keamanan Rutan Kelas IIB Trenggalek, Gulang Rinanto, Selasa.

Gulang mengatakan, pengungkapan berawal saat N bernia menemui dua napi rutan.

Namun, saat itu jam besuk telah habis. Wanita itu mengatakan bahwa rumahnya jauh. Sehingga petugas mengizinkan N bertemu dua napi di gazebo taman rutan.

Setelah bertemua dengan dua napi, petugas mencurigai gerak gerik N.

N kemudian digeledah. Hasilnya, didapati narkoba jenis sabu yang disembuyikan dalam kaus kaki dan terbungkus kondom.

“Dari awal, kami sudah curiga dengan penjenguk ini,” ujar Gulang Rinanto.

Mengetahui hal ini, pihak rutan menghubungi Satuan Narkoba Polres Trenggalek untuk dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut. 

Dari hasil pemeriksaan, N membawa sabut seberat satu gram.

N mengaku mendapat imbalan dari salah satu pemasok asal Kediri dengan imbalan sekitar Rp 1 juta sekali antar.  Kini pemasok berinisial O dinyatakan sebagai buronan.

“Kami sudah memperoleh rangkaian kasus ini, dan satu orang kami lakukan pemburuan,”ujar kapolres Trenggalek, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak.

Diketahui, sepekan sebelum kejadian ini pelaku inisial N sudah pernah berkunjung ke rutan. Pada saat itu diduga skenario penyelundupan ini telah dilakukan