Salin Artikel

Tokoh Adat Minta Foto 2 Bule yang Lecehkan Tempat Suci di Bali Tak Diviralkan

Ida mengatakan, foto dua wisatawan asing yang naik ke pelinggih terjadi pada 2017. 

Kemudian foto tersebut diunggah ulang oleh akun di media sosial di Bali sehingga kembali viral.

Menurutnya, kejadiannya sudah lama dan telah selesai sehingga tak perlu diviralkan.

Hal itu dinilai hanya akan membuat keresahan di masyarakat.

"Masalah sudah selesai jangan diungkit lagi dan diviralkan lagi. Bikin keresahan saja," kata Sukahet, Rabu (16/10/2019) siang.

Sukahet juga menyesalkan ulah dua wisatawan asing tersebut yang dinilai melecehkan tempat ibadah agama Hindu.

Ia berharap kejadian serupa tak terulang. 

Sebagai imbauan, Sukahet meminta agar pengawasan semakin diperketat. Menurutnya, pura atau pelinggih bukanlah obyek pariwisata yang tak boleh sembarangan dimasuki.

"Kecuali dia sembayang. Kalau mereka melihat-lihat bisa dari luar," kata dia.

Selain itu, jika sebuah tempat suci ternoda, perlu dilakukan upacara mengembalikan kesucian. Biaya untuk upacara ini disebutnya sangat mahal.

Ia juga mengimbau para guide agar membekali pengetahuan kepada tamu bahwa di Bali ada tempat suci yang tak boleh dimasuki sembarangan.

Selain itu, pecalang dan petugas setempat harus betul-betul mengawasi setiap ada kunjungan wisatawan ke pura atau tempat suci lain.

Pendekatan hukum juga harus dilakukan.

Misalnya, jika turis bersama pemandu wisata, travel agent harus dibuat jera.

Salah satunya dengan mencabut izin karena mereka yang bertanggung jawab memberikan arahan.

Kemudian pelanggar disuruh minta maaf dan menanggung biaya upacara.

"Kemudian bila perlu guide itu dicabut travel agent-nya. Bila perlu, dicabut juga travel agent-nya," kata dia.

https://regional.kompas.com/read/2019/10/16/14110391/tokoh-adat-minta-foto-2-bule-yang-lecehkan-tempat-suci-di-bali-tak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke