Pameran Alutsista, Tank TNI 'Dibajak' Anak-anak

UNGARAN, KOMPAS.com - Pameran alat utama sistem pertahanan (alutsista) di Lapangan Panglima Besar Jenderal Soedirman, Ambarawa, Kabupaten Semarang, disambut meriah oleh masyarakat umum.

Mereka rela menunggu upacara peringatan HUT ke-74 TNI selesai sebelum melihat langsung peralatan tempur tersebut.

Upacara peringatan HUT ke-74 TNI yang diselenggarakan Kodam IV/Diponegoro pada Sabtu (5/10/2019) tersebut diisi dengan demonstrasi aeromodelling dan pesawat TNI AU, tarian kolosal, serta defile pasukan dan penghargaan untuk prajurit berprestasi.

"Saya setiap tahun datang kesini melihat upacara ulang tahun TNI. Senang melihatnya, gagah dan rapi," kata Suwarno, warga Bandungan, Kabupaten Semarang.

Anak-anak dan tetangganya yang masih usia sekolah dasar pun tak canggung menaiki tank TNI.

Sementara Sodikin, siswa SMK swasta, mengungkapkan bahwa dia penasaran dengan alat perang yang dimiliki TNI.

"Kan selama ini hanya melihat, tapi kalau pameran bisa memegang dan mencoba langsung," ungkapnya.

Dia juga mengaku berfoto saat memegang senapan TNI akan diunggah di media sosial.

Sementara Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Mochamad Effendi mengatakan, tujuan pameran alutsisa adalah memberikan informasi kepada masyarakat tentang potensi alutsista TNI di wilayah Jateng dan DIY.

"Kita punya Lanal dan Lanud. Selain itu juga Infanteri, Kavaleri, sehingga masyarakat mengetahui fungsi dan tugas setiap kesatuan," ungkapnya.

Effendi mengatakan, selain alat tempur lama, pameran kali ini juga menyertakan senapa-senapan terbaru yang dimiliki TNI, baik ringan maupun berat. Di antaranya, senapan serbu varian I sampai V dan tank Leopard.

Sementara untuk pesawat, ada Grob buatan Jerman. Pesawat ini setara dengan yang digunakan oleh Jupiter Aerobic Team.