Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Anak Ambil Foto Slip Gaji Bupati Banjarnegara | Bocah 12 Tahun Dikurung di Bekas Kandang Ayam

Foto tersebut ternyata diambil oleh anak bupati yang masih duduk di bangku SMP.

Berita tersebut menjadi perhatian para pembaca.

Sementara itu di Pamekasan, seorang bocah berusia 12 tahun dikurung di bekas kandang ayam, tanpa menggunakan busana.

Di dalam kurungan tersebut, bocah tersebut makan, minum, buang air besar dan kecil, serta tidur.

Berikut 5 berita populer nusantara selengkapnya:

"Anak saya lagi duduk di samping saya, anak SMP kelas 2, baru tahu gajinya papanya segitu. Kaget 'Pah berarti sama uang saku saya waktu kemarin ke Bali lebih banyak uang saku saya', Itu kemudian difoto," kata Budhi, Kamis (3/10/2019).

Oleh Budhi, file foto tersebut kemudian diserahkan kepada Kepala Seksi Pengelolaan Informasi Dinas Komunikasi dan Informatika Banjarnegara.

"Ini di-upload saja biar masyarakat tahu," kata Budhi.

Ia mengaku tidak mempersoalkan komentar warganet terkait dengan unggahan tersebut.

"Ada banyak yang komentar, katanya ada yang kasihan, banyak yang enggak senang juga. Ya sudah enggak apa-apa, wong memang gajinya segitu," ujar Budhi.

 

Di dalam kurungan tersebut, bocah tersebut makan, minum, buang air besar dan kecil, serta tidur.

Latifah (36) ibu kandung Moh. Efendi menceritakan, sejak masih bayi, Efendi tumbuh seperti bayi pada umumnya.

Namun, ketika usianya menginjak tiga tahun, Efendi tidak kunjung bisa berjalan dan tidak bisa bicara.

"Dia hanya merangkak kemana-mana, bicaranya tidak dimengerti karena tidak ada bahasa yang bisa diucapkan," ujar Latifa, warga Dusun Bringin, Desa Angsana, Kecamatan Palengaan, Pamekasan.

Sebagai anak ketiga, Efendi paling banyak mendapat penjagaan dari kedua orang tuanya.

 

Selain itu, ia juga mengaku menerima uang operasional sebagai bupati.

"Tunjangan enggak ada, enggak ada tunjangan apa-apa. Uang operasional ada, uang operasional saya Rp 31 juta koma berapa gitu. Itu untuk keperluan keliling sehari-hari, pulsa, untuk kondangan dan sebagainya," kata Budhi, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/10/2019).

 

“Ibu tersangka ini baru pulang dari Banda Aceh bersama putrinya. Begitu tiba di toko menjual alat pertanian, dia melihat putranya membawa dua kardus pestisida,” sebut Kapolsek Lhoksukon Iptu Yussyah Riandi.

Menurut Yussyah, pestisida yang dibawa FI itu senilai Rp 4,9 juta.

“Menurut Ibunya, anaknya ini kerap mengambil barang dagangan di toko. Lalu dijual ke orang lain. Uangnya diduga dibelikan narkoba,” kata Yussyah .

 

Kerangka tersebut diperkirakan sudah lebih dari setahun terakhir.

"Sementara hasil temuan, patut diduga jasad perempuan. (Terlihat) dari ukuran tulang kemungkinan juga masih berusia muda," kata Kabid Dokkes Polda DIY, AKBP Is Sarifin, saat ditemui setelah melakukan evakuasi tulang di lokasi, Jumat (4/10/2019).

Dugaan jika kerangka tersebut adalah wanita berawal dari temuan pakaian rok, dan adanya tali bra yang masih utuh.

Selain itu dilokasi juga ditemukan sandal wanita. Diakuinya, pihaknya kesulitan untuk menidentifikakasi karena sebagian sudah rusak.

SUMBER: KOMPAS.com (Masriadi, Rachmwati, Taufiqurrahman, Markus Yuwono, David Oliver Purba)

https://regional.kompas.com/read/2019/10/05/06360001/-populer-nusantara-anak-ambil-foto-slip-gaji-bupati-banjarnegara-bocah-12

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke