Salin Artikel

Gudang di Jalan Sarkem Yogyakarta Terbakar, Satu Tewas

Salah satu saksi mata Anjar (23) mengatakan tiba-tiba muncul api dari gudang. Tetapi dirinya tidak mengetahui penyebab munculnya api tersebut.

"Terdengar seperti suara ledakan tapi tidak keras," ujar Anjar saat ditemui di lokasi, Rabu (02/10/2019).

Setelah mendengar suara tersebut, ia melihat api sudah membesar. Anjar juga tidak mengetahui ada satu orang di gudang tersebut.

"Terus terlihat api. Saya tidak tahu kalau ada orang di situ," katanya.

Sementara itu, Mahargyo, Kepala seksi Operasi, dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Yogyakarta, saat ditemui di lokasi menyampaikan yang terbakar adalah sebuah gudang penyimpanan salah satu hotel.

"Yang terbakar gudang penyimpanan salah satu hotel. Gudang untuk menyimpan seperti kayu, besi dan furnitur," ucapnya.

Mahargyo menyampaikan dari laporan yang masuk, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Mendapat laporan, pihaknya langsung menuju lokasi kebakaran.

Total ada enam mobil kebakaran yang diturunkan, yakni empat unit dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Yogyakarta, satu unit dari UGM, dan satu unit dari Kabupaten Bantul. Selain itu, satu water cannon juga didatangkan dari Polresta Yogyakarta.

"Pemadaman sekitar dua jam," katanya.

Satu korban tewas

Dijelaskan, lokasi gudang yang berada di tengah-tengah permukiman menjadi kendala dalam pemadaman, terlebih akses juga hanya gang sempit.

"Kami untuk masuk tadi juga kesulitan karena harus masuk ke gang-gang kecil. Hidran kering juga belum terpasang (di sini)," katanya.

Diungkapkan, pihaknya belum mengetahui penyebab dari kebakaran gudang. Namun, akibat kebakaran tersebut, satu orang meninggal dunia.

"Korban satu orang meninggal, namanya Yainudin, usianya di atas 45 tahun. Tadi korban sudah langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara," katanya.

https://regional.kompas.com/read/2019/10/02/13324001/gudang-di-jalan-sarkem-yogyakarta-terbakar-satu-tewas

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke