Salin Artikel

Pelajar yang Diperkosa 4 Buruh karena Ketahuan Mesum dengan Pacar Hamil 5 Bulan

Selain itu, DP juga mengalami trauma berat hingga harus mendapatkan perawatan dari psikiater RSUD Padang Pariaman untuk pemulihan kondisi psikologisnya.

"Korban mengalami trauma mendalam. Dia ditangani oleh psikiater RSUD dan juga sedang hamil lima bulan," kata Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, AKP Lija Nesmon yang dihubungi Kompas.com, Jumat (13/9/2019).

Lija mengatakan, selama lima bulan korban merahasiakan kejadian yang dialaminya sampai akhirnya ketahuan berbadan dua.

"Orangtua korban akhirnya tahu anaknya hamil. Setelah ditanya akhirnya korban mengaku dan akhirnya orangtua korban membuat laporan ke polisi," kata Lija.


Sebelumnya diberitakan, ketahuan mesum dengan pacarnya, seorang pelajar berinisial DP (17) dipaksa melayani nafsu bejat empat buruh di Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Tiga dari empat orang buruh itu masing-masing SH (23), NR (25) dan JT (20) berhasil ditangkap polisi pada Rabu (11/9/2019) dan saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Kejadian berawal saat DP yang berpacaran dengan RZP (17) pada Februari 2019 lalu dibawa ke sebuah gudang batu bata di daerah itu.

RZP memaksa DP untuk melakukan hubungan suami istri. Kejadian itu berulang hingga sampai tiga kali dalam rentang waktu tiga pekan.

Ternyata kejadian itu diketahui oleh seorang buruh yang saat ini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Padang Pariaman.


Buruh itu mengancam DP akan menyebarkan kejadian antara DP dengan RZP ke warga. Karena diancam, DP akhirnya melayani nafsu empat buruh itu.

Dari hasil pengembangan kasus, tersangka bertambah menjadi menjadi tujuh orang.

Empat orang sudah diamankan, sedangkan tiga orang lainnya kabur.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/13/16090511/pelajar-yang-diperkosa-4-buruh-karena-ketahuan-mesum-dengan-pacar-hamil-5

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke