Salin Artikel

Sebelum Ditemukan Tewas Dianiaya dengan Besi Behel, Santi Sering Cekcok dengan Suami

Yus'ah, sepupu Santi mengatakan, tidak tahu pasti mengapa pasangan yang tinggal di Desa Lubuk Sakti, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan ini sering cekcok.

Namun, dia mengetahui bahwa Avid memang memilik sifat pencemburu.

“Memang keduanya sering cekcok tapi saya tidak tahu apa yang diributkan,” katanya, Rabu (5/9/2019).

Yus’ah menambahkan, Santi baru dua hari pulang ke rumah suaminya. Sebelumnya Santi pulang ke rumah orangtuanya di Desa Tanjung Sejaro juga karena adanya percekcokan.

Yus’ah mengaku sempat melihat saat Avid pergi meninggalkan rumah usai kejadian dengan menunjukkan tangan yang penuh darah.


Kaget, bersama tetangga ia lalu memeriksa rumah Avid dan menemukan Santi dalam posisi duduk terkulai dengan luka di kepala dan darah di lantai rumah.

Oleh warga Santi langsung dibawa ke puskesmas terdekat.

“Saat buka pintu semuanya mundur, saya heran. Ketika saya mendekat dan melihat ke dalam ternyata Santi sudah dalam posisi terkulai dengan penuh darah di sekitarnya,” jelasnya  

Rabu petang jenazah Santi sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Tanjung Agung, Ogan Ilir.

Jasad Santi diberangkatkan dari rumah orangtuanya di Desa Tanjung Sejaro.

Sanak keluarga dan handai taulan serta tetangga ramai melepaskan jenazah Santi ke pemakaman.


Kapolsek Indralaya AKP Bambang Julianto sebelumnya mengatakan,  kasus itu saat ini dalam penyelidikan polisi.

“Sedangkan pelaku Avid sudah kita amankan dan sedang dalam proses pemeriksaan,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, warga Desa Lubuk Sakti, Kecamatan Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, digegerkan dengan tewasnya seorang perempuan bernama Santi (40), Rabu (5/9/2019).

Santi ditemukan tewas dengan kondisi luka parah di kepala, dada dan leher. Informasi didapat, Santi dibunuh oleh suaminya, Avid (48) dengan cara dipukul menggunakan besi behel.

Pelaku sudah ditangkap dan kini ditahan di Mapolsek Indralaya.

Namun, kondisi pelaku masih syok sehingga belum bisa dimintai keterangan.

https://regional.kompas.com/read/2019/09/05/07190251/sebelum-ditemukan-tewas-dianiaya-dengan-besi-behel-santi-sering-cekcok

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke