Salin Artikel

Berkenalan di Media Sosial, TE Tak Tahu Calon Pengantin Pria Ternyata Wanita

"Antara korban sempat bertemu dengan NI beberapa kali, tapi TE tidak menaruh curiga. Sehingga korban mau dilamar oleh NI. Korban tak mengetahui kalau NI adalah perempuan," ujarnya, Minggu (1/9/2019).

Namun, saat NI datang ke rumah TE untuk melamar, keluarga TE curiga karena suara NI mirip suara wanita.

Keluarga TE kemudian meminta NI diperiksa ke bidan.

Hasilnya, NI ternyata seorang wanita yang menyamar menjadi pria. Keluarga TE kemudian membatalkan lamaran itu. 

NI sempat diamakan polisi karena khawatir dengan warga kampung yang emosi.


Namun, NI tidak ditahan karena tidak ada laporan. NI dipulangkan ke rumah keluarganya. NI hanya dikenakan wajib lapor.

Diberitakan sebelumnya, pernikahan yang didambakan TE (15), gadis dari Desa Nyiur Sayak, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, batal digelar.

Sebab, NI (25) pria yang ia impikan selama ini diketahui adalah seorang wanita.

Kabar batalnya pernikahan NI dan TE viral di media sosial Instagram dengan akun @baturajatoday yang diunggah pada Sabtu (31/8) pukul 10.03.

Akun ini mengunggah satu foto dan dua video soal batalnya pernikahan tersebut.

Akun itu juga menuliskan bahwa kejadian itu berlangsung sehari sebelum prosesi akad pernikahan. Berikut tulisan di akun tersebut:


Nyamar jadi laki-laki. Tenda sudah dipasang, keluarga sudah siap bertemu.

Sehari sebelum hari H - tepatnya hari ini, sebelum acara temu keluarga berlangsung, sang mempelai "laki-laki" dipaksa diperiksa di bidan desa, dan benar saja. Ternyata berjenis kelamin perempuan.

Untung belum terjadi akad. Si Pelaku sudah diamankan di Polsek Semidang Aji. Laporan masuk. (Kontributor Palembang, Aji YK Putra)

https://regional.kompas.com/read/2019/09/01/20270921/berkenalan-di-media-sosial-te-tak-tahu-calon-pengantin-pria-ternyata-wanita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke