Salin Artikel

[POPULER NUSANTARA] Ahok Teken Kontrak Acara "Talkshow" di TV | Viral Video Seks 3 Pria 1 Wanita

KOMPAS.com- Berita tentang beredarnya video adegan porno yang mempertontonkan hubungan seksual antara seorang wanita dengan tiga orang pria, mendadak jadi sorotan pembaca.

Kasatreskrim Polres Garut, AKP Maradona Armin Mappaseng, mengatakan, video tersebut dibuat di Garut, dengan pemerannya juga warga Garut.

Sementara itu, berita tentang kunjungan selama tiga hari mantan Gubernur DKI, Basuki Tjahja Purnama di Kupang, NTT, juga menyita perhatian pembaca. 

Saat itu, Ahok mengatakan sudah meneken kontrak dengan Metro TV untuk mengisi sebuah program "talkshow". 

Berita tentang gugurnya Brigpol Anumerta Hedar di Puncak Papua ternyata terus diikuti perkembangannya.

Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:

Saat jenazah putranya tiba di rumah duka di di Kecamatan Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurhaeda tak kuasa menahan tangis.

Dirinya pun teringat jika telepon genggam milik anaknya itu masih aktif saat tersiar kabar telah gugur.

"HP anak saya masih aktif. Hanya saja saat dihubungi tersambung namun tak terjawab," kata Nurhaeda sambil menyeka air matanya, Selasa (13/8/2019).

Menurut Nurhaeda, saat terjadi insiden penyekapan anaknya, ponsel milik anaknya tak ditemukan.

AKP Maradona Armin Mappaseng, mengatakan, dua orang yang diduga pelaku sudah diamankan aparat Polres Garut.

“Sudah diamankan setelah videonya viral,” kata Maradona, kepada wartawan, di Mapolres Garut, Rabu.

Meski telah mengamankan dua orang diduga pelaku, Maradona mengaku belum bisa berbicara banyak soal kasus tersebut. Polisi masih perlu melakukan pendalaman dengan memeriksa dua orang yang sudah diamankan.

“Nanti setelah gelar perkara biar lebih jelas, agar faktanya berdasarkan hasil pemeriksaan dan bisa lebih detail kasusnya,” ujar dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku telah meneken kontrak untuk mengisi acara talkshow di Metro TV.

Informasi itu disampaikan Ahok saat berdialog dengan sejumlah tokoh agama, pemuda, dan akademisi di Hotel Naka, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (13/8/2019).

"Setelah keluar dari tahanan, rencananya mau isi acara show di Metro TV setiap Kamis malam. Kita sudah kontrak, tapi masih ditunda," ujar Ahok.

Keluarga Daldin menjadi yang pertama kali merasakan khasiat tanaman bajakah.

Daldin, warga Dayak asli di Kalimantan Tengah mengatakan, ibunya divonis mengidap kanker payudara stadium empat.

Saat itu, dokter meminta ibunya harus segera naik ke meja operasi. Namun, sang ibu menolak dan memilih untuk pulang kampung.

Ketika di kampung, sang ayah mencoba mencari akar tanaman bajakah yang biasa tumbuh di tengah hutan.

Setelah satu bulan mengonsumsi rebusan air akar tanaman bajakah, ibu Daldin pun dinyatakan sembuh total.

"Hanya dalam dua minggu reaksi, sebulan sembuh total," kata Daldin saat diwawancarai secara eksklusif oleh Aiman Witjaksono, host program AIMAN di Kompas TV, Selasa (13/8/2019).

Siapa sangka, lima bersaudara yang terdiri dari empat saudara kandung dan satu saudara ipar, dilantik menjadi anggota DPRD HSS secara bersamaan.
Kelima bersaudara yang dilantik tersebut ternyata juga berasal dari partai yang berbeda.

Muhlis Ridhani, mewakili empat saudaranya, mengatakan, pilihan politik mereka memang berbeda, tetapi sebagai keluarga mereka tetap kompak.

"Kadang karena kepentingan politik masing-masing partai kami beda, ada kalanya memang sikap kami dalam memandang sesuatu juga dari sudut pandang berbeda. Itu hal wajar. Tapi, dalam hal kepentingan keluarga, kami tetap sama, menjaga kekompakan, apalagi saat kumpul bersama keluarga besar," kata Muhlis.

Sumber: KOMPAS.com (Rachmawati, Sigiranus Marutho Bere, Michael Hangga Wismabrata, Robertus Belarminus, Suddin Syamsuddin)

https://regional.kompas.com/read/2019/08/15/06540021/-populer-nusantara-ahok-teken-kontrak-acara-talkshow-di-tv-viral-video-seks

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke